"Kamu hanya melihat lurus ke depan tanpa pernah menoleh sedikitpun ke samping. Padahal... ada aku yang selalu menunggu kamu untuk membuka sedikit hatimu untukku"
Udah lama banget ya rasanya gak update chapter ini, padahal baru seminggu hehe. Ohya, sebelumnya aku mau ngucapin congrast buat comebacknya WJSN dan TXT. Kalian udah liat mvnya belom? Yeonjung cantik banget sih dan Yeonjun juga ganteng banget di comeback kali ini huhu. Yang belum liat, cuss harus liat sekarang ya ^^
*
Maaf kalau banyak typo huhu~ HAPPY READING GUYSS~!!!!
*
Chapter 3
*
[ Mina POV ]
Saat aku masuk ke dalam ruang kelasku yang ada di lantai dua, semua siswa seketika terdiam dan melihat ke arahku dengan tatapan yang aneh. Aku bingung menatap mereka tapi tak kutanyakan kenapa. Aku terus berjalan menuju tempat dudukku yang ada di dekat jendela. Kulihat sekilas ke bangku milik Yeonjun yang masih kosong. Apakah ia belum datang? "Mina-yaa..." suara Yeonjung mengagetkanku dan aku menoleh padanya yang berjalan masuk ke ruang kelas. "Kau baru saja sampai?" tanyanya padaku, aku hanya menganggukkan kepala sambil tersenyum.
"Mina... aku dengar kamu menyukai Yeonjun ya?" kudengar suara yang berasal dari arah belakang dan kulihat Hangyul sedang menatapku sambil tertawa dengan ekspresi mengejek. "Hah?!" aku hanya bisa mengatakan itu padanya.
"Aku dengar, kamu menyukai Choi Yeonjun. Apakah benar? Apakah kalian terjebak cinta lokasi saat kelompok matematika? Hahaha..." ujarnya lagi yang diakhiri dengan tawa siswa-siswa yang ada di kelas saat itu.
"Yakk!!! Hangyul! Jaga ucapanmu pada temanku eoh" Yeonjung melempar pensil tepat mengenai kepala Hangyul.
"Aw-" Hangyul mengaduh sambil mengelus kepalanya.
"Pria macam apa yang hanya bergosip tanpa mencari tau kebenaran terlebih dahulu cih!" Yeonjung kembali mengeluarkan suaranya.
"Kalian kenapa sepagi ini sudah rIbut?" suara Yeonjun membuatku mendongakkan kepala dan menatap kearah sumber suaranya. Ia baru saja datang dan menaruh tasnya di atas meja.
"Yeonjun... apakah kamu tau bahwa Mina menyukaimu? Wahh... apakah sebentar lagi kalian akan berpacaran? Hahaha... bagaimana bisa kamu menyukai yeoja chubby seperti Mina?" Hangyul masih terus berbicara pada Yeonjun dengan nada yang keras dan seluruh murid dapat mendengarnya termasuk juga aku. Aku hanya bisa menundukkan kepala mendengar setiap kata yang terucap dari mulutnya dan bisikan teman-teman kelas terhadapku. Darimana Hangyul tau bahwa aku menyukai Yeonjun?
"Diamlah. Aku sedang malas berbicara" ujar Yeonjun dengan nada yang terdengar sangat dingin lalu ia memasang earphone di telinganya dan memejamkan matanya sambil melihat kearah jendela. Aku diam-diam menatapnya. Kenapa ia hanya diam saja? Apa ia merasa terganggu?
Yeonjung menepuk-nepuk bahuku pelan dan aku tersadar dari lamunanku. "Tak perlu kau fikirkan apa yang teman-teman bicarakan. Akan aku lempar Hangyul dengan tong sampah saat istirahat nanti eoh" ujar Yeonjung padaku. Aku hanya tersenyum mendengar ucapannya. Ya... Yeonjung mungkin adalah tipikal yeoja yang sangat ramah pada siapapun, tetapi jika ada yang mengganggunya atau mengganggu orang terdekatnya, ia akan berubah menjadi singa yang siap memakan siapa saja yang ada di hadapannya. Dan aku bersyukur karena mempunyai sahabat seperti dirinya.
*
Seoul, pukul 18.00...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.