Impian (IdolaKu) IDR

*4*

Happy reading!

"(Nam) pinjem handphone lo dong gw mau selfie pake hp lo" ucap salsha yang meminta hp (nam) dan langsung saja (nam) menyodorkan hpnya

Salsha pun mengambil hp (nam) dan terkejut melihat walpaper hp (nam).
Steffi yang menyadari itu langsung mengambil hp (nam) dan ikut terkejut steffi dan salsha langsung memandangi (nam) dengan tatapan bertanya tanya.

"Kenapa lo berdua ngeliatin gue segitunya?" Tanya (nam) kepada Steffi dan salsha

"Ini bener?" Ucap salsha yang menunjuk hp (nam) yang di pegang steffi
(Nam) mengernyitkan dahinya tanfa tak tau apa yang salsha bicarakan.

"Apanya yang bener?"

"Yang ini nih" Ucap steffi sambil memperlihatkan wallpaper hp (nam) kepada sang pemilik

"Kenapa sama wallpaper gue emangnya salah ya gue pasang foto iqbaal?" Tanya (nam) begitu polosnya

Steffi dan salsha saling memandang satu sama lain dan menatap (nam). (Nam) yang kembali di tatap mengedikkan bahunya Acuh.

"(Nam) lo kenal di mana sama iqbaal?" Steffi

"Gue kenal iqbaal pas main di laskar pelangi"

Steffi dan salsha yang mendengar ucapan (nam) langsung menatap dan inging mendengar apa yang (nam) tau tentang iqbaal.

"Kalian tuh kenapa sih ngeliatinnya kayak gitu ihh ngeri gue" ucap (nam)

"Lo kok bisa kenal sama iqbaal" salsha

"Denger yah steff Sal gue sama iqbaal gak pernah kenalan cuma gue aja yang tau iqbaal,dan dengerya iqbaal itu salah satu idola gue dari dulu" jelas (nam)

"Gue udah kenal iqbaal dari jaman dia bocah sampai sekarang gue juga tau dia ada di aussie lanjutin pendidikan gue salah satu soniq dan denger gue sekali lagi gue ke jakarta berharap bisa ketemu sama iqbaal setiap hari gue buka Instagram cuma jadi penonton Insta storynya dia" sambungnya

Steffi dan salsha yang mendengar penjelasan dari (nam) sontsk terkejut dengan penuturan yang (nam) katakan dia benar2 polos.

"Ohh jadi lo fansnya si qobal ya Ampun gue gak nyangka ya lo segitunya sama si qobal" ucap steffi

"Iya gue juga gak nyangka lo soniqnya si iqbaal, sekarang gue ngerti kenapa foto iqbaal lo jadiin wallpaper, kirain lo itu udah kenalan gtu" lanjut salsha di akhiri dengan kekehan

(Nam) yang mendengar salsha dan steffi langsung mengangguk dan tiba2 teringat, bahwa Salsha dan steffi adalah teman Iqbaal, (nam) pun langsung tersenyem kepada mereka dengan mata yang berbinar.
Salsha dan steffi mengernyit bingung dengan tatapan (nam).

"Kenapa lo?" Ucap salsha dan steffi berbarengan

"Gue baru inget sesuatu, lo berdua temennya iqbaal kan?"

Salsha dan steffi mengangguk.

"Kapan-kapan lo boleh dong ajak gue ketemu sama iqbaal yah" pinta (nam) seraya menyengir memperlihatkan jejeran giginya ke arah steffi dan salsha.
Salsha dan steffi saling memandang.