Senja Aksarajingga, salah satu siswa kelas XI-B-IPS SMAN Dirgantara 1 yang tak pernah memikirkan soal kehidupan asmaranya. Namun, senyumnya yang membuat para perempuan takjub. Dan, ada satu perempuan yang sama sekali tidak takjub dengan Senja, yaitu Semesta. Ya, Semesta ruby Anjani, Biasa dipanggil Semesta atau Ruby. Semesta bisa diibaratkan lemari es. Dirinya sangat acuh kepada siapapun, jarang tersenyum kecuali kepada orang-orang tertentu. Dan, pada suatu hari, Semesta bertemu dengan senja di salah satu toko buku antik.
"Aduh," ucap semesta karena ada orang yang menabrak nya. "maaf-maaf, gak sengaja." Ucap Senja sambil mengambilkn barang semesta yang jatuh. "makanya kalau jalan jangan sambil melamu." Balas Semesta dengan ketus. "iya-iya, maaf. Nih bukunya." Jawab Senja sambil mengembalikan buku milik Semesta. "Kenalin, aku Senja." Ucap Senja sambil memberikan tangannya untuk bersalaman. "Semesta. Permisi," Jawab Semesta tanpa membalas jabatan tangan Senja, dan langsung pergi. "Jutek banget sih." Jawab Senja dengan nada kesal. "Jangan begitu, nanti saling suka ujungnya loh." Ucap penjaga toko sambil tertawa. "Nggak mungkin lah pak, saya suka ke orang yang jutek kayak gitu." Jawab Senja. "Saya pamit ya pak." Pamit senja.
Keesokan harinya, Semesta sedang duduk sendiri di kantin sambil menyantap makanannya. Tak lama kemudian, Ada 4 orang laki-laki yang kelihatannya mengganggu semesta. Namun, semesta hanya diam dan sibuk dengan Handphonenya. Dan mereka merampas Handphone Semesta dan meledek nya. Senja melihat mereka dari jauh, dan Berinisiatif untuk Membantunya. "Beraninya jangan sama cewek dong !" Bentak Senja. 4 anak laki-laki itu kaget. "ada pahlawan kesiangan nih ceritanya, hahaha." Ucap salah satu dari mereka sambil meledek. "Biarin dia sendiri, Berani kok sama cewek." Jawab Senja dengan kesal. Akhirnya anak lelaki itu menonjok ke arah Senja, "Udah, Gausah berantem disini !" Bentak Semesta sambil melerai mereka. Akhirnya mereka ber empat itu pergi. "Senja kamu gapapa ?" Ucap semesta sambil melihat luka di wajah Senja.
A/N
maaf part yang ini pendek banget, soon lebih panjang lagi yaa. komen [next] kalo mau lanjut, kritik juga boleh. thx y'all.