Chapter 9

658 85 13
                                    

LOOKING FOR TRUE LOVE!
.
.
.
.
.
.
.

WARNING TYPO ANYWHERE!!.
.
.
.
.
.
.
.

Normal POV.

" Ckk.... Barang apa sih yang bi Imah ambil kok lama banget, nanti kalau Hali keburu datang gimana " Kata Nk yang gelisah

" Non Nk... Ini dia " Kata bibi antusias sambil ia membawa beberapa bawang putih yang sudah ia susun Dan sudah diikat mengenakan benang putih  juga ada sebungkus garam ditangannya

" Hah.... Bawang putih garam ini semua untuk apa bi? " Tanya Nk bingung

" Ini nih kata mamaknya bibi dulu kalau mau nangkal hantu tu pakai ini " Jelas bibi

" Masa iya bi? " Kata Nk. Ia menaikan salah satu alisnya heran " Bibi yakin ini akan berhasil ? " Tanya Nk lagi

" Pasti dong non Nk " jawab bibi riang " ini ya bawang putih ini bibi gantung di sini " Jelas bibi sambil ia mengantungkan bawang putih itu di depan pintu kamar Nk yang memang ada sebuah paku kecil " Lalu garam ini tinggal ditaburin disini " jelas bibi sambil ia menaburi garam disekelikingi kamar Nk

" Oh.. begitu ya bi " Kata Nk. sebenarnya ia sih tidak begitu percaya tapi mau bagaimana lagi, tidak ada salahnya kan kalau mencoba (?)

" Hah... Sudah siap, baiklah bibi mau lanjut beres² dulu ya non " Kata pembantu Nk

" Baiklah bi terima kasih " Jawab Nk juga tak lupa ia mengeluarkan senyuman khas nya

" Ok non permisi " Bibi pun segera menutup pintu kamar Nk lalu pergi

" Huh.... Baiklah aku harus bersiap² untuk pergi ke kampus " Gumam Nk sambil ia berjalan mengambil handuknya lalu ia masuk kekamar mandi
.
.
.
.
.

Halilintar POV.

" Huhh... Sudah seminggu aku mencoba meminta tolong kepadanya tapi dia selalu menolak " Gumamku lesu. Aku duduk bertopang dagu disamping ranjang tempat dimana tubuh asli ku sedang tak berdaya. Aku terus memerhatikan wajah ku yang pucat itu

" Hmm..." Pandanganku beralih pada Gempa yang sekarang sedang sibuk mengerjakan tugas nya didepan laptop " Kasian kau Gempa, kau pasti lelah " Gumam ku seraya berjalan menghampiri Gempa yang sedang duduk di sofa panjang yang ada dikamar ini. Lalu aku ikut duduk disampingnya

" Ck... Bagaimana ini kenapa susah sekali arghh... " Bisa ku dengar eluhan² kecil yang Gempa lontarkan

" Ctak " ia meletakkan laptopnya itu diatas meja kayu didepannya, lalu ia membuka topi Dino kesayangannya dan meletakkannya juga disamping laptopnya

" Arghh.... Hiks... Kak... Aku merindukanmu, kalau kau ada pasti kau akan mengajariku kak hiks ... " Pandangan Gempa beralih kepada tubuh ku yang sedang Koma di atas ranjang RS

" Maaf.... Maaf kan kakak mu yang tidak berguna ini Gempa " Jawab ku lirih ingin sekali rasanya aku memeluk adikku ini " ini semua salahku, andai saja aku mendengarkan kata² mu hari itu, pasti hal ini tidak akan pernah terjadi kepada ku " Kata ku lirih

" Cepat lah sadar kak, kalau kau sadar nanti aku janji akan terus memarahi ka Taufan kalau kak Taufan menjahili mu nanti " Ucap Gempa kali ini bisa kulihat sebuah senyuman terukir diwajahnya yang lembut itu

LOOKING FOR TRUE LOVE ( HALILINTAR X READERS ) TAMAT ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang