Chapter 22

653 96 45
                                    

LOOKING FOR TRUE LOVE

WARNING TYPO ANYWHERE!!
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Nk POV.

" engg.... " perlahan aku membuka mataku dan aku berusaha untuk menyesuaikan sinar yang perlahan masuk kedalam pemandangan ku

" Papa lihat Nk sudah sadar pa " kira² itulah suara yang pertama kali aku dengar.

" Ughh mama... Papa " panggilku lirih

" Iya sayang kami disini " Sahut papa, aku pun dengan samar bisa melihat wajah khawatir kedua orang tua ku

" Apa yang kamu rasa nak, mama panggilkan dokter ya " sambung mama. Namun aku hanya menjawabnya dengan sedikit menggeleng kan kepalaku

" Dimana aku ? " Ketika penglihatan ku sudah sepenuhnya pulih, aku pun kini baru sadar kalau aku sudah berada ditempat asing, dengan infus yang menancap ditangan ku juga selang oksigen yang berada di hidungku

'" kamu dirumah sakit nak, kamu pingsan semalam " jawab Mama sambil ia mengelus lembut rambutku. Namun dengan lemah aku menepis tangan mama ku. Sedangkan bisa kulihat ekspresi terkejut dari wajah kedua orang tuaku

" Kenapa kalian masih disini " Tanya ku dingin

" Apa maksudmu nak " tanya papa khawatir

" Bukankah kalian ingin berpisah, aku ikhlas kalau itu pilihan kalian, tapi kalian  harus tau satu hal, kalau kalian berpisah nanti jangan pernah anggap lagi aku sebagai  anak kalian. Anggap saja aku sudah mati " Jawab ku dengan ketus dan akupun melemparkan pandanganku kearah jendela yang ada dikamar rawatku itu

" Nk.... Dengarkan mama. Mama dan papa tidak akan berpisah kami akan tetap bersama² " kata mama Sambil mama mengelus pipiku lembut

" Iya sayang papa janji, kita akan bangun lagi dari awal keluarga kecil kita ya " Dan kini gilaran papa yang angkat bicara, sambil ia  menggenggam salah satu tanganku

" Umm... " Dengan perlahan akupun kembali menatap kedua orang tuaku, yang sedang menatapku dengan tatapan yang sulit diartikan

" Maaf kan kami nak " Gumam kedua orang tuaku secara bersamaan, seraya mereka memeluk tubuhku. Lalu akupun merasakan tubuh mamaku yang bergetar hebat serta diiringi isakan kecil. Begitupun juga dengan papaku

" Hiks.... Mama papa... Aku sudah memaafkan kalian " Kataku terharu. Ya walaupun aku marah dengan mereka tetapi aku tidak akan kuat jika melihat mereka menangis didepanku

" Terima kasih ya sayang " Gumam papa sambil ia mencium keningku lembut

" Iya sayang terimakasih ya, kami janji tidak akan mengecewakan kamu lagi. Kamu tau mama juga sudah berhenti bekerja sekarang " Jelas mama

" Hah... M... Mama sudah berhenti bekerja ? " Akupun cukup terkejut ketika mendengar pernyataan mamaku itu

" Iya nak mama sudah berhenti bekerja. Mama sekarang ingin fokus saja untuk mengurus kamu " Kata mama memperjelas lagi kata²nya

LOOKING FOR TRUE LOVE ( HALILINTAR X READERS ) TAMAT ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang