DENDAM[Kebencian]

Chapter 12

Keesokan harinya kayla dan dini mengambil semua beberapa barang diapartement sewaan dafit lalu kerumahnya membuat kayla senang karena bisa balik kerumahnya lagi yang sngat dirindukan

" Aku kekamar yah mah " pamit kayla lalu menuju naik kesatu persatu anak tangga dan menuju kekemarnya yang cukup berantakan lalu kayla membersihkannya dan terdapat percikan darah dilantai lalku kayla membersihkan dan mengatur semua barang ketempat semula

Beberapa menit kemudian kayla sudah selesai membereskan semuanya dan memutuskan membaringkan tubuhnya dikasur

" Huuffffff capeknya " keluh kayla

Kayla kaget mendengar barang jatuh yang tak sengaja tertendang oleh kakinya , kayla trauma dengan barang jatuh karena biasanya jika ada barang jatuh seperti itu katyalah pelakunya namun kali ini kayla mengelus dadanya dan menhilangkan semua pikiran-pikiran horor diotaknya dan melanjutkan membaringkan tubuhnya lalu menutup matanya dan tertidur

Lali tiba-tiba kaki kayla ditarik oleh seseorang yang tak lain dan tak bukan dia adalah katya membuat kayla kaget kenapa hantu katya belum juga pergi dari rumahnya

" KAU KIRA AKU SUDAH PERGI !!! "

" Katya apa sih mau Lo , jawab! "

" AYAHMU BUKAN AYAHKU "

" Ayah? Lo udh gila? Ayah itu ayahmu juga kenapa kau sngat membenci ayah "

" KAU DIAM SAJA , AKAN KURASUKI DIRIMU ABIS ITU KITA SAMA-SAMA HABISI AYAH DIRUMAH SAKIT "

" Jangan katya jangannnnnnn " teriak Kayla dan terbangun dari mimpinya

" Astagfirullah ternyata cuma Mimpi huuufff " kayla mengingat dafit dirumah sakit sendirian

" ayah " kayla berlari keluar dri kamarnya mengajak dini kerumah sakit

" mama , ayah dalam bahaya mah "

" Kay.... Kamu baru bangun tidurkan? Tadi mama lihat kamu tertidur nyenyak kenapa bangun-bangun langsung panik "

" mama tadi kayla mimpi klo katya akan membunuh ayah dirumah sakit apalagi ayah disana pasti sendirian mah , ayo mah kita kerumah sakit "

" itukan cuma mimpi kay "

" tapi mah "  kayla kesal dan mengambil kunci mobil dari atas meja lalu pergi sendirian kerumah sakit untuk menyelamatkan dafit

***

Dirumah sakit kayla berlari keruangan dafit dan melihat dafit yang baik-baik saja masih seperti sbelum meninggalkan dafit sendiri

" Alhamdulillah " kepanikan kaylapun runtuh ternyata benar kata mamanya jika semua yang terjadi hanya mimpi membuat kayla tenang dan memeluk dafit

Tiba-tiba tubuh dafit kejang-kejang entah apa yang buat dafit seperti itu akhirnya kayla memanggil dokter untuk memeriksa ayahnya

" Dokterrr .......... tolong ayah saya " teriak kayla sehingga dokter brlari menuju keruangan dafit

" kayla...... " suara serat dafit

" ayah sudah sadar? " kayla tersenyum melihat ayahnya sudah sadar dri komanya

" Mamamu mana? "

" mama dirumah "

" Dirumah? Kalo mamamu diganggu oleh katya gmna! " cemas dafit

" Katya udh diusir oleh ustasd toriq jdi rumah kita udah aman kembali sperti semula "

" baguslah "

" kay senang deh lihat ayah sudah sadar "

" ayah juga "

" selama ayah koma apa yang ayah lakukan? "

" ayah melihat katya dia mengajak ayah pergi kesuatu tempat tapi ayah menolaknya dan akhirnya tersesat karen dibuat tersesat oleh roh jahat katya "

" astaga "

" aku pastiin jika ayah ikut ajakan katya maka ayah akan tiada "

" kenapa begitu? "

" kayla perna baca buku jika kita dipanggil mahluk halus dialam mimpi terus kita ikut maka pilihannya cuma 2 yang pertama membuat kita sakit dan yang kedua membuat kita meninggal "

" jadi gitu "

" untung saja ayah menonlaknya "

" sekarang kita bisa balik kerumah "

" memangnya sudah aman? "

" udah ayah "

" hmm.. Syukurlah "

Kayla dan juga dafit kembali kermhnya karena dokter memang sudah mengizinkan dafit untuk pulang

~~~

Sedangkan dini sibuk membereskan rumah karena masih banyak debu berceceran dimana-mana membuat dini sedikit bersin karena debu tersebut

" aduuh debunya banyak lagi " keluh dini dan tiba-tiba terdengar suara guci yg jatuh membuat dini menoleh kearah itu namun tak melihat apa-apa karena tiba-tiba kabut banyak asap yg besebaran entah dari mana

" siapa sih yg bakar sampah smpai kabutnya masuk kerumah " kesal dini dan mulai berjalan menuju keluar karena ingin memastikan siapa yg membuat kabut tersebut karena dirinya juga sudah sesak brada didalam rumah

Dini melihat disekitar rumah tetangga namun tak ada kelihatannya mereka membakar sampah

" Bu susi ...... " panggil dini kesalah satu tetangganya

" eeh bu dini apa kabar buk ? "

" baik mbk , ohiya saya mau nanya siapa yg bakar sampah yah? Smpai-smpai kabut asabnya kermh saya "

" kabut asab? Spertinya ngk ad tuh buk yg bakar sampah "

" tpi drmh sya bnyak kabut asab "

" masa sih buk? " susi tak percaya

" kalo ngk percaya ayo coba lht kermhku "

" baik "

Susi dan dini menuju kermh dan sesmpainya drmh dini menunjuk kearah kabht azab namun trnyata kabutnya sudah tidak ada membuat dini kebingunan dmna kabut azab yg lebat tadi?

" tadi dsni mbk " dini meyakinkan

" mungkin ibu kurang istirahat makanya halu "

" ngk mbk! Saya lihat disni "

" tapi buktinya ngk adakan buk? "

" yaudah sya pamit buk soalnya masih bnyak kerjaan "

" makasih yah mbk "

" iya sama-sama "

Susipun pergi dari rumah dini sedangkan dini masih saja kebingunang kenapa asab itu cepat sekali hilang apakah ini semua ulah hantu katya?

" APAKAH HANTUNYA KATYA ? "

Maaf readers author jarang up soalnya sibuk buat ngurus kerjaan :) dan urusan lainnya

BERSAMBUNG

Penulis :
Arnesti Heswari Putri