Dini mengambil selembar kertas itu lalu menutup pintu kamar kayla dan melihat kebawa dimeja makan tdk ad orang siapapun
" Kay , knpa ini sngat membingungkan " batin dini
Kemudian dini membaca kertas yg dikejar dritdi dan yg tertulis dikertas tersebut adalah CARI AKU dini semakin takut sketika rumahnya brhantu saat meninggalnya katya" Klow memang bennar itu kamu katya ap salah ibu ha? Ap salah ibu? " Teriak Dini dan tiba-tiba selembar kertas melayang didepannya lalu dini mengambil dan membacanya AKU BENCI KALIAN
" benci? Knpa? Seharusnya kau hantui sja ayahmu bukan aku dan kayla , bukankah semasa hidupmu kayla yg selalu membelamu? Knpa kau sperti ini katya? Dimna hati nuranimu sebagai kakak "
Sketika selembar kertas kembali melayang didepan dini yg tertulis DENDAM dini semakin muak dengan keadaan ini dini mengacak acak rambutnya seakan-akan dia akan gila karena ulah katya
Lima lembar kertas melayang dan jatuh tepat dihadapan Dini yg sedang frustasi dengan kelakuan katyaKertas Pertama
BENCI
Kertas Kedua
AKU
Kertas Ketiga
KALIAN
Kertas Keempat
DAN KALIAN
Kertas Kelima
HARUS MATI
Dini mngatur kata-katanya dan dini sdh tau ap maksud dan tujuan roh katya tdk tenang yaitu membunuh orang yg sdh menkucilkan dia semasa hidupnya , kata lembaran kertas jika digabungkan menjadi satu AKU BENCI KALIAN DAN KALIAN HARUS MATI itu yg ditulis oleh katya
" Knpa kau benci aku dan kayla? Sedangkan hnya ayahmu yg sering menkucilkan kamu"
" Bukankah kalian hnya diam sja wktu aku dimarahi? Dicaci? Dimaki? Dan tak dianggap dlm keluarga ini? " suara serat katya keluar
" Tapi..... Kau "
Aliran darah jatuh dikepala dini membuat dini kaget drimna darah ini brasal dini menengok keatas dan melihat sosok penampakan menyeramkan wajah dipenuhi darah dan matanya yg merahnya sperti terbakar amarah dini lari dan masuk kedalam kamarnya dan mnguncinya
" aku harus menelfon mas dafit hiks hiks mas pulanglah aku takut hiks hiks "" ibu....... Ibu dmna? Hhh ibu takut yah sama katya? Wajahku juga sperti ini gara-gara suamimu " suara katya
Dini menelfon dafit tpi tak diangkat olehnya , dini mencoba brulang kali menelfon dafit dan akhirnya dafit mengangkatnya
" Halo mas.... Kau harus pulang sekarang juga!!! Katya ingin membunuhku "
" bicara ap kau ini? Katya sdh meninggal mana ad orang yg sdh meninggal bangkit kembali "
" Ibu....... Bilang ke ayah aku rindu hahaha rindu ingin bunuhnya hahaha "
" tuh kan? Kau dengar itu mas? "
" jaga dirimu baik-baik aku pulang sekarang juga "
Dafit menakhiri telfonnya sedangkan dini gemeteran didalam kamarnya
" Bu.... Katya lapar katya ingin janin "
Dini mendengar itu langsung teringat oleh kayla yg sedang mengandung membuat dini kwatir oleh kayla dan bayinya
" kau jngan sentuh kayla!!! Kayla ngk brsalah katya!!! " teriakkan dini
" Aaaaaaaaaarrrrrrrgggggggggghhhhhh "
Suara teriakan kayla terdengar membuat dini kwatir dan menangis sedangkan katya sedang mengorek-gorek area kemaluan kayla smpai anak kayla keluar dan dimakan oleh katya
" kak katya jangan!!!!!!! " kayla pingsang karena aborsinya sedangkan dini masih menangis dikamarnya meratapi nasib putri semata wayangnya
Dini mendengar diluar sdh hening dinipun memberanikan diri untuk keluar dri kamarnya dini melihat sosok katya yg sedang melayang menatapnya lalu memperlihatkan janin kayla
" Lihat Aku dpt janin Bu "
" kau jahat!!!! Kau jahat katya!!! " teriak dini
" kapan aku baik? Aku memang jahat Hahahahahaha "
Suara mobil dafit terdengar membuat dini legah dan masuk kedalam kamar kayla yg penuh dengan darah sedangkan kayla masih pingsang
" kay bangun " dini mengelus pipi mulus kayla sedangkan dafit sngat trpukul melihat putri kesyangannya dipenuhi darah" ad ap ini dini? Kayla knpa? "
" kayla abis aborsi yah dan janinnya diambil oleh katya "
" janin? Maksudmu kayla hamil? "
" iya yah kayla hamil "
" baguslah klow dia melakukan aborsi tdk mencoreng nama keluarga "
" masih sja kau pikirkan nama baik keluarga tak memikirkan kebaikan kayla ayah macam ap kau ini "
" bawa kayla kerumah sakit , ayo biar sya yg angkat "
Dafit mengendong kayla menuju mobil lalu kerumah sakit dan beberapa menit kemudian akhirnya mreka smpai dirumah sakit dan kayla dirawat di ruangan ICU karena kondisinya sngat darurat , dini sngat kwatir trjdi ap-apa oleh kayla satu jam doktee didlm ruangan kayla akhirnya dokter keluar juga
" keluarga kayla ikut sya " kata dokter lalu jalan menuju ruangan bersama dini
" kayla habis aborsi? "
" iya dok "
" dukung? "
" hantu dok "
" hantu? Anda jngan main-main oleh saya yah bu "
" beneran dok itu perbuatan hantu "
" silahkan keluar "
Dokter ines adalah dokter yg tak perna percaya hal gaib apalagi mngenai hantu yg menaborsi seorang manusia itu tdk masuk akan dipikiran ines
Beberapa jam kemudian kayla sadar dri pingsangnya membuat dini senang
" ibu..... Anak kayla mna ? "" kau ini masih sekolah sdh berani melakukan itu , justru itu ayah melarangmu untuk berpcran dengan cwok brengsek itu "
" ayah cukup!!!!! Ayah psti senang krna itu nama keluarga baik-baik sja " kesal kayla
" kau fokuslah sekolah jngan mikirin pcran dan mulai hari ini kau tdk boleh brtemu kenny " larang dafit
" nurut aj yah syg ini semua kebaikkanmu "
" iya.... " kayla pasrah
BERSAMBUNG
Penulis :
Arnesti Heswari Putri