Rumah jungwoo🔞

15.1K 141 0
                                    

Pukul 06.25

Futari berangkat ke sekolah, dia diantarkan kakaknya. Entah kenapa tidak seperti biasa, apa karna kejadian kemarin futari jadi canggung seperti ini.

"Kenapa gak meluk? Biasanya nempel mulu kau kutil badak" betus kak jongin

"GAMAU !"

"Dihh.. ohh iya kata mamih sama papih mereka gak pulang hari ini, jadi kamu nanti langsung pulang masakin buat abangmu yang ganteng ini"

"Kan kakak bisa masak sendiri, aku ada kerja kelompok sampe sore"

"Dimana? Gak usah ngadi-ngadi rii"

"Serius kak!"

"Yaudah, kalo mau pulang tinggal telpon, nanti kka jemput"

"Iyaa"

Futari turun dari motornya dan langsung berlari menuju kelas, kedua kakak beradik ini memang sangat dekat walau pun hanya sodara tiri, jongin sangat menyayangi adiknya.

Brukkk

Futari duduk dikursinya, dia menarik nafasnya panjang karna berlarian dari depan gerbang.

"Kenapa sih kamu rii ?" Tanya jasmine teman sebangkunya

"Gppa! Aku capek! Abis lari-lari !"

"Dikejar siapa? Setan?"

"Bukan T_T !"

"Terus?"

"Kepo dah kamu! Udah ah jangan bahas!"

15 menit berlalu, bel masuk berbunyi. Futari mulai belajar. Hingga bel pulang berbunyi dia berlari keluar menyusul jungwoo dan  jeno yang menunggunya di depan gerbang.

"Astogerrr! Cape aku lari-lari mulu! Bisa gak kalian santuy dikit !"

"Lelet kamu rii, buruan katanya kita mau ngerjadin tugas drama! Si jasmine mana?" Tanya jeno

"Hah? Nanti dia nyusul katanya! Jadi kita latihan dimana?"

"Dirumah gw, ayok buruan! Lo naik ke motor gw!" Ucap jungwoo

"Haah woo okelah"

Futari mengangkat kakinya dan naik ke motor jungwoo, saat itu mata jeno sempat melihat sempak futari yang sekilas begitu menggiurkan.

Mereka berangkat menuju rumah jungwoo, beberapa menit menunggu kehadiran jasmine, futari sempat ngobrol-ngobrol dengan kedua lelaki ini.

"Jasmine kemana? Kok lama?" Tanya jungwoo

"Gatau! Aku telpon bentar"

Futari mencoba menelpon jasmine tapi tidak ada jawaban, akhirnya mereka berlatih drama bertiga. Namun tiba-tiba jaehyun menelponnya.

"Wehh bentar guys! Jaehyun telpon!" Ucap futari

"Si kakel mesum rupanya" betus jeno

Futari berlari keluar karna tak mau mereka mendengar percakapannya dengan jaehyun.

📞Woy! Dimana kamu futari !

📞Dirumah jungwoo! Lagi latihan drama ama si jeno! Kenapa sih?

📞Apa ? Dirumah jungwoo? Heh sejak kapan? Ada cewek lainnya gak?

📞Lagi nunggu jasmine tapi gak ada! Udah dulu ah jangan ganggu!

📞Futari ! Awas jangan macem-macem! Si jeno tuh anak mesum!

📞Ngadi-ngadi kamu!

Futari menutup telponnya dan kembali ke dalam, dia melihat jeno tengah berbaring  disofa sebari menatap layar ponselnya.

"Jeno? Jungwoo mana?"

"Dia keluar beli makanan"

"Oh gitu"

Futari duduk disamping kepala jeno, dia juga memainkan ponselnya. Mengscroll beranda ig sebari membalas chat jaehyun. Namun tiba-tiba kepala jeno  mendarat begitu saja di paha futari. Dia hanya tersenyum sebari memalingkan wajahnya ke layar ponsel.

"Jeno! Aku bukan bantal ya!"

"Mirip bantal empuk, dalemnya empuk gak?" Goda jeno

"Heh! Gak usah aneh-aneh!"

Jeno bangun dan langsung melingkarkan tangannya di bahu futari, dia duduk menempel dengan gadis polos polos kampret itu.

"Heh rii, situ pacaran ama jaehyun?"

"Engga! Kata siapa?"

"Iya siapa tau pacarnya"

"Engga!"

"Kalo gitu bagus dong" bisik jeno sebari mendekatkan bibirnya ke kuping futari

"AHH JENO !  GELI !"

Jeno hanya cekikikan, dia memang sengaja melalukan itu agar futari terangsang. Selama ini dia memang menyukai futari, namun selalu saja ada jaehyun yang menghalanginya.

"Jeno? Kamu pernah pacaran gak?" Ucap futari serius

"Udahlah, kenapa? Mau nembak?"

"Yeeee GR ! Bukan! Aku pengen nanya, emang kalo pacaran harus enak-enak ya?"

"Haha enak-enak apaan?"

"Gak usah so polos! Iya itulah pokoknya!"

"Iya tergantung sih, tiap cowok kan beda-beda rii"

"Ahh gitu, ehh kamar mandi nya dimana sih? Aku pengen pipis"

"Yaudah aku anter"

Jeno menuntun futari ke kamar mandi, karna saat itu di rumah  gak ads siapa siapa mereka bisa kelayapan kemana mana.

"Jangan ngintip!"

"Kaga! Buruan!"

Jeno menunggu diluar pintu kamar mandi, entah kenapa suasana terasa aneh. Juniornya tiba-tiba tegang, memikirkan sesuatu yang mungkin bisa dia lakukan bersama futari saat ini.

"Sialan otak gw emang yaa!" Batin jeno

Tak lama futari keluar dari kamar mandi, dia membenahi bajunya sedikit lalu menatap jeno.

"Ayok udah!"

Jeno hanya diam sebari menatap futari, entah apa yang terjadi, dia langsung mendorongnya ke tembok lalu mencrengkram kedua tangan futari.

"Jeno! Ngapain sih kamu!"

"Maafkan aku futari" gumam jeno

T A S T E  [Nc21+Drama]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang