WooSan - Limerence 🔞

3.7K 104 21
                                    

Notes: Dom!Wooyoung Sub!San
.
.
.




Teriknya matahari tak menyurutkan semangat Wooyoung yang tengah menggiring bola di tangannya untuk sampai ke ring. Keringat bercucuran di seluruh badannya, keningnya maupun rambutnya. Wooyoung terus saja berlari dan mengoper bolanya pada salah satu rekan teamnya.

Wooyoung nampak serius dengan permainannya siang ini, bahkan ia tidak peduli dengan sorak sorai cheerleader yang meneriakkan namanya berulang kali. Padahal biasanya Wooyoung setidaknya memberikan sebuah kedipan kepada para cheerleader itu tanda terima kasih.

Bukanlah hal yang aneh jika Wooyoung selalu mendapatkan support paling banyak disini, Wooyoung adalah kapten dan top scorer yang merupakan hidden gems dari tim basket kampusnya. Wooyoung juga dikenal dengan sifatnya yang sangat ramah, tawanya yang sangat menggelegar, periang dan sangat lucu. Oh iya satu lagi ia juga tampan, dan ia tau akan hal itu.

Dengan kepopulerannya itu sudah tak terhitung berapa belas wanita yang telah menyatakan perasaannya kepada Wooyoung dengan hasil akhir yang semuanya sama, yaitu di TOLAK. Hal ini juga sudah menjadi rahasia umum dikalangan teman kampusnya. Setiap Wooyoung menolak satu wanita maka ia akan menjadi perbincangan saat makan siang di kantin selama tiga hari dan desas desus itu akan hilang bak asap di telan bumi.

Karena setiap kali ditanya perihal ini Wooyoung dengan santainya menjawab bahwa wanita itu bukanlah tipenya dan jawaban itu cukup membuat mereka yang berbicara mengenai kehidupan pribadinya terdiam dan tidak membahasnya lagi.

"Prrrrrriiiiiiitttttttttt!!!!!!!!"

Peluit tanda berakhirnya permainan ini sudah di bunyikan. Dengan hasil akhir Wooyoung dan teamnya menang jauh dari lawannya 97-75. Senyum bangga terukir jelas di wajahnya. Ia dan teamnya lagi-lagi pulang membawa piala untuk kampusnya yang tercinta.

"Good job team, habis ini kita makan dulu ya di McD simpang masih ada yang gue pengen kasih tau soal latihan bulan depan" ucap Wooyoung sambil mengambil handuk dan mengusapkannya ke kepalanya

Rekan teamnya yang terdiri dari Yunho, Mingi, Seonghwa dkk hanya menimpalinya dengan acungan jempol atau anggukan kepala, karena masing-masing dari mereka masih sangat lelah untuk memberikan respon yang heboh.
.
.
.

Wooyoung dan teamnya belum beranjak dari lapangan. Mereka masih terduduk dengan botol minum di tangan masing-masing sambil mengumpulkan energi. Selagi saling mengobrol tiba-tiba Yunho yang izin dari toilet datang membuat keributan

"GUYS! Sumpah lo harus tau gue barusan ketemu sama yang cakep cakep!"

"Cewe mulu lo Yun"—timpal Mingi

"Engga ini cowo sumpah bentar lagi juga lewat sini percaya sama gue"

Lainnya hanya tertawa mendengar ocehan Yunho yang menurut mereka lucu sekaligus tidak jelas.

Tak lama dari itu Yunho mulai dengan kehebohannya lagi, menunjuk seseorang yang sedang duduk di tribun sebrang menggunakan kaos putih, celana jeans sobek dan rambut hitam yang terlihat berantakan karena angin.

"Tuh tuh cowo itu cakep banget, sumpah ya gue gatau lo pada disini homo apa kaga tapi gue mau kalo di kasih dia ga nolak asli, cakepnya bukan main cui"—oceh Yunho dengan nada yang menggebu-gebu.

Rekan satu team lainnya hanya merespon dengan tawa dan juga salah dua atau salah tiga dari mereka bertukar pandang karena merasa aneh dengan seseorang yang baru saja Yunho bicarakan. Sampai ada satu suara yang memecah keheningan di tengah pertanyaan yang sempat mengambang di udara tentang siapa orang itu

"Haha cakep banget ya cowok gue? Gue samper dulu ya kasian udah nunggu agak lama dia. Kalian siap-siap cabut aja dan oh iya btw ga jadi ke McD ya besok aja deh kayanya pada capek nih" —ucap Wooyoung sambil membereskan barang-barangnya dan bersiap untuk menghampiri kekasihnya di sebrang sana.

ATEEZ FICSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang