Sajak

100 13 2
                                    

Terus ku ukir sajak tentangmu. Ku tulis tiap baitnya mengingat dirimu. Mengenang kembali kenangan yang tak mungkin kembali seperti dulu. Membiarkan hatiku merindu. Menahan rintihan yang riuh. Kini diriku penuh sendu pilu.

Mungkin sakit.
Tetapi dengan ini aku bangkit.
Tak terasa air mataku mengalir. Meratapi dirimu yang tak lagi hadir.

My Heart My Mind [My Diary]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang