kenangan manusia bumi

48 14 3
                                    

Tentang secangkir teh,kau,aku dan kenangan tentang sepetak jalan berdebu diantara akasia

Lalu pagi menguak semesta
Dengan larik larik cahaya
Dan perlahan kita saling meletakkan catatan mimpi indah berdua

Tapi bumi lebih cepat memelukmu
Mengabaikan ku yang tertatih kaku

Doaku mengaliri tempat tempat di lembah penantian
Menghanyutkan segala resah tentang ketidak pastian

Siapkan saja secangkir teh itu
Saat aku singgah diberandamu
Dan menghabiskan kenangan itu

Jejak SajakTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang