01. Bendera Kuning🥀

310 279 101
                                    

A W A L A N

Crasyila Indriana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Crasyila Indriana.

Happy Reading Guys!🥀
Enjoy reading chapter!!🥀
Jangan lupa vote and comment!!!🥀

••••

Crasyila Pov.

Hari ini adalah Hari Minggu. Aku ingin bertemu kekasihku dirumahnya. Namanya Arbyaz Ervino Hastanta. Dia anak dari Keluarga Hastanta. Ayahnya adalah sahabat karib ayahku waktu SMA. Kita berdua hanya berbeda 2 tahun saja. Aku kelas 10 SMA Hata dan Dia kelas 12 SMA Hata. Kakeknya pemilik sekolahan itu, yaitu Keluarga Hastanta.

Aku mengenalnya waktu aku ingin menaiki kelas 10 dan masuk ke dalam SMA Hata. Arbyaz parasnya sangat Indonesia sekali, berbeda denganku yang keturunan dari darah Korea.

Dia memiliki alis tebal, hidung yang mancung, kulit yang sawo matang, dan mata yang tajam seperti elang. Dia terkenal pendiam dan tidak terlalu banyak gaya.

Berbeda denganku yang sangat menyukai senyuman dan tidak bisa diam juga, aku tipikal orang yang cerewet. Tetapi jika aku sedih, hilang sudah semua senyumanku. Oh iya banyak yang bilang Arbyaz itu cuek tetapi saat aku di dekatnya aku merasakan kenyamanan yang berbeda dengan kebanyakan cowok lain.

Aku sekarang memakai baju tanpa lengan berwarna putih, pink, merah maroon, dan tidak lupa juga dengan celana warna hitam merek Channel. Dari atas sampai bawah, semuanya brand dari Channel.

"Pak antarkan Syila ke rumah Arbyaz," kataku kepada Pak Jaja yang sedang mengelap mobil. Pak Jaja mengangguk dan menaruh Lap Mobil ke tempatnya.

"Siap Non, mari masuk," ajak Pak jaja sambil membuka 'kan pintu. Aku pun masuk ke dalam Mobil

"Terimakasih Pak Jaja," tuturku karena Pak Jaja sudah membuka 'kan pintu mobil untukku. Sikapnya sangatlah sopan dan orangnya baik sekali maka dari pada itu Papih mempekerjakan orang baik seperti Pak Jaja di rumah besar kami.

"Baik Non," jawab Pak jaja.

Diperjalanan aku tersenyum, karena sebentar lagi aku akan menemui Arbyaz, rindu sekali. Tidak lupa juga nanti jika bertemu aku akan memintanya untuk memilihkan kado untuk dirinya sendiri. Karena kado yang aku beli kemarin sudah ku kasih kepada para pekerja di Caffe.

•••••

Ketika aku turun dari mobil, yang aku lihat pertama kali ialah, Bendera Kuning. Bendera siapa itu? Siapa yang meninggal?

MY LOVE IS DEADTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang