^vote dulu ya!hargain cerita seseorang,walaupun hasilnya tidak sesuai yang di harapkan^
.
"Iya"-chenle,tanpa ragu.
Jaemin diam,lalu berdiri.
Yang lain nya hanya melihat jaemin.
Jaemin mengajak mark pergi dari kantin,tanpa meminta ijin.
Setelah jaemin dan mark keluar dari kantin,chenle berbisik ke renjun.
"Aneh gk sih mereka?"
"Nyebelin banget sih"-minhee,yang sedang membawa buku bertumpuk-tumpuk.
"Sabar,ini juga gara-gara si jisung"-yujin,yang membawa buku.tapi lebih sedikit dibanding minhee.
"Hai!"-sapa mark,yang kebetulan melihat yujin dan minhee.
"Hai kak!habis dari ruang osis ya kak?"-tanya yujin.
"Iya,kalian mau kemana bawa buku banyak begini?"-mark sedikit berbohong,tapi benar dia sempat ke ruang osis dulu,walau hanya melihat buku keterangan.
"Kita lagi mau ke perpustakaan balikin buku yang dipinjam temen kak"-yujin sambil tersenyum cerah.
"Kok buku nya buku psikopat gini sih?serem banget"-mark.
Memang seluruh buku nya tentang psikopat,pelacak psikopat,dan detektif.
Yujin hanya tersenyum.
"Iya.ini si jisung,harus nya dia yang balikin,tapi dia gk ada dikelas sampai buat guru marah tadi,bolos dia.Auwww apaan sih jin?"-minhee,yang di ending bicara nya diinjak kaki nya oleh yujin.
Yujin masih tersenyum.
"Hah?!sumpah kalian?!jisung yg ngambil semua nih buku?dia bolos juga?"-mark,terkejut.
"Ehm,gk kok kak,ini cuman tug--"-omongan yujin terpotong.
"Yujin,jujur aja"-mark,sambil sedikit berteriak.
Yujin takut.
"Euyyy,santai mas"-minhee yang tak terima.
"Yujin jujur aja"-mark,dengan nada yg sedikit di pelan kan.
Yujin menatap minhee sebentar.
"Jujur aja,gua jagain lu kok"-minhee.
"Iya kak,semenjak ada laporan pisau di belakang sekolah,dia suka ngambil buku kaya gini dari perpus,dan mencatat dibuku diary nya"-yujin.
"Oh,makasih infonya.kalian perlu bantuan?"-mark.
"Gk kok kak,makasih kembali.permisi"-yujin,dan minhee langsung pergi ke perpustakaan.
Mark terkejut mendengar penjelasan yujin.
"Haechan,tanya haechan!"-mark.
Tapi ini adalah jam kelas,dia bisa saja kembali ke kelas.tapi dia ingin mencari jisung terlebih dahulu.
Mark melihat jisung,di bagian toilet pria lantai 3.
"HEH!NGEROKOK YAK LU?baru aja lu keracunan"-mark.
"Ngerokok nyambung ke racun,bego lu"-jisung,yang dibalas nafas berat oleh mark.
"Itu buku diary lu?sini gua mau liat"-mark.
"Anjir,kepo banget lu"-jisung,yang hanya dilirik mark."Mau tau aja gua,gk gua sebar kok"-mark.
"GK!privasi gua kesebar-sebar lagi nanti"-jisung,yang trauma."Yaudah iya,tapi ngapa lu disini?kan kelas lu lantai 1,jauh banget"-mark.
"Ya,gua tanya,lu ngapain ke toilet?kan harus nya lu di ruang osis,ruang osis lantai 2"-jisung.
KAMU SEDANG MEMBACA
.
Mystery / Thriller"Tidak ada yang berubah, hanya adanya sikap yang belum pernah mereka perlihatkan"