jalan beriringan

65 2 2
                                    

Malam ini malam Minggu,seperti malam malam sebelumnya aku hanya diam di rumah ,membaca buku,memainkan handphone,sambil ngehalu dengan diiringi alunan musik yang menemani,jendela kaca ku buka agar udara luar masuk.

Setelah itu aku ke bawah untuk mengambil sedikit makanan dan minuman untuk menemani malam ku di kamar.dengan menuruni anak tangga perlahan aku lihat mamah dan papah sedang menonton tv ,sedangkan El mungkin sedang tidur di kamar.

"Ra"panggil mamah
"Iya mah"ucapku sambil mengarahkan mataku ke arah mamah dan papah
"Sini nonton tv bareng"
"Ngga mah Adira cuman mau ngambil makanan sama minuman untuk di bawa ke kamar Adira ingin meneruskan buku yang kemarin di beli"
"Oh yasudah"
"Kamu ga keluar sama pacar kamu dir ,El aja tadi pacarnya kesini"

Aku sedikit kaget pacar El berani untuk kerumah,biasanya setiap ada yang mendekati El setelah ke rumah langsung menjauhi El karena papah yang bersikap tegas.

"Terus El sekarang dimana?"tanyaku
"Main sama pacarnya dir"jawab mamah
"Oh aku ke kamar ya mah pah"

Mamah dan papah hanya membalas dengan senyum saja.

Sesampai di kamar ku baringkan badan ku  rasanya lelah membaca terus.

dengan melihat langit langit kamar,dan melihat ke arah meja yang berisi foto SMA ku di Jakarta bersama temanku.

Drrrrttt...

Handphone ku bergetar menandakan ada pesan masuk ,ku meraih handphone yang tidak sedikit jauh dari ku melihat nama yang mengirimkan pesan tersebut orang yang tak penting yang selalu membuat ku banyak masalah dan jengkel.KAVIN

KAVIN
Hei Ra aku kerumah ya.

Dia mengirimkan pesan seperti itu tapi aku tak menghiraukannya ,tidak mungkin dia berani ke rumah ,ya mungkin dia berani tapi lihat saja nanti setelah bertemu papah pasti dia langsung pulang dan gaakan lagi mengulangnya.

Sekarang sudah jam 20.45 biasanya aku sudah tidur tapi entah kenapa aku susah tidur mungkin karna kelamaan baca ,entahlah rasanya susah menutup mataku untuk beristirahat .

Aku meneruskan membaca belum sempat ku membuka lembaran yang berikutnya mamah tiba tiba masuk ke kamar tanpa mengetuk.

"Mah ada apa"ucapku sambil melihat mamah yang senyum senyum sendiri ga jelas.
"Di bawah ada yang nyari kamu"ucap mamah sambil tersenyum
"Siapa?"tanyaku dengan mengerutkan kedua alisku
"Udah siap siap aja yang cantik ya"

Aku semakin tidak mengerti ,siapa yang datang malem malem gini.

"Yang Dateng cewe?"tanyaku lagi
"Udah nanti dia nunggu kelamaan kalo kamu terus bertanya,mamah tunggu di bawah ya"ucap mamah sambil mengusap pundakku

Aku berpikir sejenak ,aku ingat pesan yang sebelumnya aku terima dari kavin ,dia bener bener nekat .aku siap siap memakai baju kasual ku dengan rambut yang terurai ,memakai sedikit olesan warna di wajah.

Aku menuruni anak tangga dengan sedikit hati yang ragu.mamah menghampiri ku dan merangkul ku ke meja depan tepat papah dan kavin sedang mengobrol.

"Saya izin ya om Tante untuk mengajak Adira keluar sebentar"ucap kavin

Papah membalas dengan senyum.

my.first.love(Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang