Lembar Ketiga

762 75 8
                                    




*tidak seharusnya jatuh cinta pada seseorang yang ada di lingkaran sama


Nyatanya semua kebaikan akan punya kesempatan untuk berakhir luka.
Karena bohong kalau harapan tiada tercipta,
pada dia yang dicurahkan segala kasih.

Aku pernah berdiri paling depan untuk rentangkan peluk.
Aku pernah berdiri di belakang untuk mendorong semangat.
Aku pernah berdiri di sebelah untuk genggam mimpi yang sampai di titik menyerah.

Aku pernah ada, namun sayangnya tak pernah benar-benar terlihat.
Aku pernah ada, namun sepertinya tak cukup untuk mengutuhkan.

Bila biru di ujung hari sering ringankan langkah dengan semua tawa,
mungkin memang petang jadi satu-satunya juara untuk sembunyikan segala tangis.

Jejak yang pernah kamu tinggalkan, takkan mungkin hilang dalam sekejap.
Cerita yang pernah kamu dengarkan, takkan mungkin sanggup dilupakan.
Kita pernah ada, duduk berdampingan, dan saling bertukar keluh.
Namun sayangnya, semua sementara karena nyata lebih abu-abu untuk jadi jelas.

Biar saja ya?
Kusimpan segalanya sendirian, termasuk tentang rasa,
yang selaiknya memang tak pernah hadir di antara.

Kepada dia yang bisa berubah warna searah putaran jam.....
Inginku ada membersamai,
inginku punya kesempatan temani langkah,
inginku jadi tempat untukmu bersandar dan mempercayakan cerita.

Kepada dia yang terlalu tinggi bahkan tak kuasa digapai oleh tangan.
Tahukah kamu bahwa diam-diam terjatuh,
tidak pernah ada dalam rencanaku padamu?



Magika Putri



***



Untuk dia yang tak pandai memetik dawai melodi, aku tetap saja suka.

Untuk dia yang tak pandai memetik dawai melodi, aku tetap saja suka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
MiseryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang