#chapter 24

4.1K 174 4
                                    

Setelah pulang dari karnaval.jungkook dan taehyung lebih memilih bersantai disopa ruang tamu.dengan taehyung yg sedang memeluk pinggang jungkook dari samping

"Hyung menyingkir sebentar,aku mau bantu eomma didapur"jengah jungkook.jungkook sebenarnya tidak masalah jika taehyung ingin bermanja padanya.yg dia masalahkan,taehyung tidak tau tempat.kalau dikamar masih mending.ini dimana mana.jungkook itu malu terhadap maid dan penghuni rumah lain.apa lagi saat dikarnaval tadi.ah memikirkannya sungguh memalukan

"Didapur kan ada maid,jadi kau diam saja disini."

"Ayolah minggir aku ingin mandi,badanku lengket tau.berkeringat setelah berkeliling karnaval tadi"

"Tidak mau"

"Ayolah hyung"rengek jungkook

"Baiklah,tapi sebelum mandi.aku ingin satu ronde saja"bisik taehyung

"Hey apa?.tidak mau,ini masih siang"

"Aku tidak menerima penolakan"

Dengan kilatnya taehyung menggendong jungkook.membawanya kedalam kamar dan menguncinya rapat

Tidak tau saja mereka.sedari tadi hyunhe sedang memandang kearah mereka dengan tatapan yg sulit diartikan

'Bukanya mereka sedang bertengkar?.jungkook kan menyuruhku untuk menikahi tuan taehyung?.tapi mereka terlihat semakin mesra saja.seperti tidak ada tanda²mereka bertengkar?'

"Bibi hyunhe"

"Eh.taerin?"kaget hyunhe

"Bibi kenapa melamun?"

"Tidak ada.ayo kembali bermain"

.

Jungkook terduduk ditepi ranjang.sekilas memandang taehyung yg sudah tertidur lelap diatas ranjangnya.mungkin dia lelah karena mereka baru saja melakukan 'ekhm'
Enaena:)

Jungkook memungut bajunya.berjalan perlahan menuju kamar mandi.

Selesai mandi,jungkook berjalan menuju dapur,niat hati ingin membuat segelas coklat panas.dia melihat taerin dan hyunhe sedang bermain diruang tamu.ingin menyapa,namun jungkook tidak tahan melihat sipat dingin taerin.jadi dia melewati kedua orang itu.walau dia tau hyunhe tadi menunduk padanya.namun dia abaikan

Taerin menatap punggung jungkook yg sudah hilang ditelan belokan.entah kenapa taerin sedikit sedih melihat 'eommanya'melewati dia begitu saja.namun dengan cepat dia menepis pikirannya itu.dan kembali bermain legonya

Hyunhe yg melihat raut wajah taerin yg sedih itu walau hanya sebentar.dia tau,taerin sudah mulai luluh terhadap jungkook.dia mulai membutuhkan jungkook.dia sudah menyayangi jungkook.namun sepertinya taerin terlalu gengsi untuk menyatakan itu

'Aku sudah tau apa jawabanku,aku sangat yakin'

.

Jungkook terduduk di rooftop kamarnya.dengan secangkir coklat panas ditangannya.mendongok memandang langit yg bersih.tanpa ada bintang satupun.membuatnya sangat tenang dan nyaman untuk dipandang.

"Maaf hyung aku akan tetap memaksamu menikahi hyunhe"gumam jungkook

Dia berjalan kaluar kamar.menuju kamar hyunhe tentunya

Dan untungnya hyunhe belum tidur.dia sedang terduduk dimeja riasnya.entah sedang apa

Tok tok tok

Hyunhe terperanjak kaget.dia dengan segera menghapus air matanya.dan bergegas menuju pintu dan membukanya

"Jungkook?"

"Hyunhe,ada waktu?.aku ingin bicara dengan mu"

"Ada.kita bicara didalam saja"

CEO KIM •VKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang