8|| Sang Penguasa Waktu

32 1 0
                                    

Febry POV
Setelah seharian menunggangi peliharaan rafly,febry merasa sangat lelah,punggung dan bokongnya sakit karena terlalu lama duduk. Sehingga diapun tertidur.

Febry bermimpi sedang berada di tempat yang sangat gelap,bau dan pengap. Hawa di sana tidaklah nyaman "Anakku" Ujar sebuah suara,suara itu dalam dan indah,febry merasa penasaran dan membalikkan badannya. Di belakangnya terlihatlah seorang raksasa,dia sangat besar. "Kronos ? Ayah ?" kronos terbelenggu di dinding tebing,badannya lemas hingga kepalanya tidak bisa diangkat lagi.

"Anakku,kau tumbuh sangat cepat. Rasanya baru kemarin aku berperang melawan Percy Jackson dan teman - temannya di Empire state building" ujar kronos dari ekspresinya dia ingin memeluk febry tapi dia terbelenggu "Tempat apa ini ?" tanya febry "Tartarus" jawab kronos

"Dewa lubang ?" ujar febry kronos mengangguk "Suami dari Gaea ibu bumi,ibu dari semua dewa,olympia dan titan bahkan raksasa. Tartarus adalah jurang siksaan,ujung dari neraka atau kerajaan Hades. Semua sungai yang ada di Dunia bawah adalah pembuluh darah tartarus" jelas kronos. Febry hanya mengangguk mendengarkan perkataan ayahnya.

"Bisakah kau berubah ke bentuk manusia ? Agak sulit berbicara denganmu seperti ini" pinta febry "Baiklah,Nak." ujar kronos,kronos berubah menjadi seorang laki - laki gagah,badannya tegap memakai baju polo keemasan di tangannya dia memegang senjatanya yaitu Sabit emas sang penguasa waktu

"Apa kau sudah mendapat senjatamu ? Bisakah kau tunjukkan padaku ?" Tanya kronos. Febry mengeluarkan pulpennya dan menekan bagian belakang pulpen tersebut. Pulpen itu kemudian membesar menjadi sebuah sabit,hampir sama seperti milik kronos,tetapi milik febry terlihat lebih mematikan dan lebih keemasan.

"Nak,Sabitmu jauh lebih mengerikan daripada sabitku. Dimana kau menemukannya ?" tanya kronos "Di perkemahan aku diminta untuk memanggil senjataku,jadi aku membayangkan benda ini dan benda ini terbang dengan sendirinya ke tanganku. Dan sekarang sabitku bisa berubah menjadi pulpen,jika pulpen ini kubuang. Pulpen ini akan muncul lagi dikantongku" jelas febry "Kau luar biasa" ujar kronos "Tapi kau harus bangun,selamatkan lah Hades !"

"Apa ?" tanya febry bingung. "Ingat nak,jika kau ingin mengetahui kekuatan sabit kau harus menemui Atlas ! Dia mengetahui semuanya tentang rahasia sabit" "Tapi dimana aku bisa--" Febry dibangunkan oleh agnes yang berteriak menyuruhnya bangun "Agnes,aku berbicara dengan ayahku !" ujar febry kesal.

"Oh,maaf kawan. Tapi kau harus bangun" ujar agnes "Agnes benar kita tidak bisa membuang waktu" ujar Rafif

"Hey,Agnes !" Panggil febry,Agnes menoleh "Kau Tahu dimana Atlas berada ?" Tanya febry sambil tersenyum licik.

The Last Hero : First QuestTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang