BAB3

5 0 0
                                    

Keesokan paginya tiba tiba telp genggamku kembali berbunyi,dan saat ku lihat seseorang yang bernama putra yang baru aku kenal kemarin mengirimiku pesan membangunkanku untuk melaksanakan sholat subuh.Aku betul betul terharu gembira semuanya tak dapat aku katakan lagi dengan kata kata.bagiku dia benar benar sosok laki laki sholeh dan baik,meskipun aku baru beberapa hari mengenalnya.aku sampai berfikir apakah ini cinta yaa Allah,tapi aku tidak mau kelihatan sekali dihadapannya.aku masih menjaga gengsiku bahwa aku menyukainya.hehe cinta dalam diam lah namanya.
obrolan kami berhenti sejenak,karena waktu subuh di tempatku telah tiba.jadi aku pamit untuk izin sholat dahulu.sama hal nya dengan aku dia pun izin pamit untuk izin sholat subuh sekaligus izin pamit untuk kerja.kami menutup handphone kami masing masing pada akhirnya.ahhh kami seperti dua orang insan yang lagi di mabuk kasmaran.walaupun belum ada ungkapan apa apa saat itu.namun aku sudah seperti wanita apa aku pun tak tau.aku jadi suka senyum sendiri saat sedang apapun.bahagianya hati yang kurasakan tak bisa ku ungkap dengan kata kata.mas putra adalah sosok yang mengembalikan keceriaanku yang sudah lama hilang selama ini.dia betul betul seorang figur yang aku harapkan sebagai calon imamku kelak,dalam fikiranku aku akan terus membuat nya nyaman saat sedang bersamaku.

Mengenalmu Mengajarkanku Mengenal Allah Lebih DekatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang