Pertemuan

142 18 5
                                    

Enjoy the story
.
.
Please, vote and comment!
And semoga suka sama cerita ini! Luv u all!
.
.
Typo bertebaran dimana mana
.
.
HAPPY READING!



  Pagi itu, adalah pagi yang sangat sial bagi seorang gadis bernama yura. Bagaimana tidak, hari ini ia lagi-lagi terlambat datang ke sekolah karena ia bangun kesiangan.

"Pak saya mohon pak bukain atuh gerbangnya" -yura berkali kali memohon ke pak satpam agar membukakan pintu gerbang nya.

"Tidak bisa. Kamu telat 5 menit!" -balas tono(satpam)

"Yaelah pak! 5 menit doang! Masih boleh masuk kali!" -teriak yura.

"Ga bisa" -balas pak tono singkat.

"Hemmmmm, gocap mau pak?" -tanya yura. Lalu yura mengeluarkan uang di saku nya yang bernilai lima puluh ribu rupiah. Haha bukan kali ini saja yura berniat ingin menyogok pak tono, tapi ya sudah berkali kali sejak ia masuk ke sekolah nya itu, di sekolah SMA taruna negara.

"Kamu mau nyoggok saya lagi?" -tanya pak tono.

Yura menaikkan alis nya, menggoda pak tono agar mengambil uang nya lalu membiarkan dia masuk.

"Saya ga mau" -jawab pak tono.

"YAELAH PAK! SAYA GUBRAKIN INI GERBANG YA" -teriak yura.

  Di kejauhan, randy melihat ada keributan di depan gerbang. Karena penasaran, randy pun mengecak ada apa yang terjadi.

"Ini ada apa? Kok berisik banget" -tanya randy pada pak tono.

"Ini randy, dia sudah telat masuk sekolah tapi, dia malah berusaha nyoggok saya biar saya kasih izin masuk" -jawab pak tono menjelaskan.

  Randy mengerutkan alis nya. Lalu melihat ke arah gerbang yang didepan nya ada yura yang sedang memohon agar di beri izin masuk ke sekolah.

"Kamu yura kan? Adik kelas yang paling bandel itu" -ucap randy dengan gaya angkuh nya.

"HEH SEMBARANGAN LO KALO NGOMONG. LO SIAPA HAH? KETOS? BERANI BRANI NYA LO BILANG GUE BANDEL, SINI LO GUE PITES PITES LO!" -teriak yura yang marah, lalu berusaha meraih randy dari balik gerbang.

  Randy yang melihat gadis di depan nya itu hanya menggeleng geleng kan kepala.

"Pak izinkan dia masuk" -ucap randy.

"Tapi ran? Kan peraturan sekolah tidak membolehkan siswa masuk kalau dia telat" -jelas pak tono.

"Saya yg urus pak" -balas randy.

  Pak tono pun akhirnya mengiyakan permintaan randy. Dengan raut wajah bahagia nya, yura masuk ke dalam sekolah. Seperti habis keluar dari penjara ya hhaa.

"Kamu ikut saya" -perintah randy.

"Loh? Mau kemana? Gue mau langsung ke kelas, bay." -ucap yura yang langsung melangkahkan kaki nya hendak pergi, namun kaki nya tersandung batu yang cukup besar sehingga membuat ia hampir jatuh tersungkur ke tanah.

  Namun, dengan siggap randy langsung menahan tubuh yura agar tidak jatuh ke tanah. Dengan satu tangan, randy berhasil menahan yura agar tidak jatuh. Disaat itu pula, mata mereka saling bertemu. Saling memandang satu sama lain. Bola mata randy yang berwarna hitam kecoklatan membuat nya begitu tampan. Dan juga hidung nya yang mancung, membuat ketampanan nya semakin bertambah.

Bad Girl VS KetosTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang