part 2

2 2 0
                                    

.

.

.

.

🏢 🏢 🏢 🏢

"221 ,222, 223 ,224 nah ini dia  kamar no 225 " sambil mencoba membuka pintu kamarnya

Ceklek
Suara pintu kamar Zoya terbuka
"Hmm lumayan ,kamarnya ngak jelek-jelek amat ,lumayan bagus" zoya pun  membaringkan tubuhnya dikasur yang super empuk.....

Tampa dia sadari Zoya pun tertidur ,disisi lain vera baru saja sampai di bandara london

"Akhirnya gue sampai juga ,udah deh gue langsung ke apartemen aja" gumam vira meninggalkan bandara "taxsi Hyde Park Executive Apartments."ucap vira pada supir taksi 

Vira pun memainkan handphone nya vera berniat ingin memberitahu Zoya jika  dia sudah sampai dilondon

Drett...Drett...
Sudah beberapa kali vira menelpon Zoya tetapi tak kunjung diangkat juga

"Zoya di mana sih telpon gue kok dari tadi ngak di jawab -jawab nya ?" vira pun khawatir karna telpon Vira tak kunjung diangkat oleh Zoya sesampainya vira di apartemen vira langsung menuju kamar Zoya ,karna merasa khawatir vira langsung masuk
kekamar nya Zoya...

"Zoy loh udah disini apa belom ,lo ngak nyasar kan zoy" teriak vira sembari mencari-cari keberadaan Zoya

Dimulai dari ruang tamu,dapur,sampai ke kamar vira tak kunjung menemukan keberadaan Zoya ,kecemasan vira semakin melunjat ,yang ada di fikiran vira ialah Zoya ,dimana keberadaan Zoya itulah yang terpenting

"Yaampun Zoya ,lo dimana sih? "Pasrah vira sembari duduk dirajang sambil menekuk kepalanya.
15 menit pun berlalu Zoya tak kunjung datang ke apartemen yang sudah vira siap kan untuk nya 


* * * *

🚪🚪🚪🚪

Ceklek
Pintu apartemen itu pun terbuka dibalik pintu  terlihatlah seorang wanita yang sedang kerepotan memegangi plastik yang lumayan besar di kedua tangannya

"Zoya ! " vira pun bangkit dari posisi nya kemudian langsung menghampiri zoya ,sekarang perasaan nya sangat lah senang karna seseorang yang dia nanti sedari tadi akhirnya datang juga

Vira pun langsung memeluk tubuh Zoya dengan sangat kencang "hiks..hiks..?".tangisan vira pun pecah

"Lo kenapa nangis sih vir? Lo diapain sama siapa?jawab gue ! vira gue bilang jawab gue !" ucap Zoya cemas

Zoya pun mulai pusing ,kenapa coba tiba-tiba vira nangis dan langsung memeluk Zoya "lo teneng dulu vir, lo teneng dulu "sembari mengambil air putih dan  menenangkan vira

Kini vira pun mulai tenang dan Zoya tak sabar lagi ingin mendengar penjelasan vira "oke lo kenapa tiba-tiba nangis? " Tanya Zoya bingung  "harusnya gue yang nanya sama lo ,lo itu  habis dari mana sih zoy ? gue udah telpon lo berkali-kali dan ngak ada yang  lo jawab ! ,gue susulin ke apartemen  dan lo juga ngak ada ! " tegas vira frustasi

Tadi waktu keluar, gue lupa bawa handphone gue vir, mangkanya gue ngak tau kalau lo nelpon gue " Zoya pun menjelaskan yang sebenarnya "gue pikir lo itu tersesat Zoy !  "Jawab  vira

"Yaampun vir jadi lo nangis karna lo nyemesin gue ?" tanya Zoya to the point  "iya".  Jawab vira sambil menghapus sisa air mata nya

"Hmm cocuit banget, gue terhanyut eh maksudnya gue terharu ,bener deh gue terharu banget " zoya pun memeluk vira dengan kasih sayang vira pun membalasnya juga dengan penuh kasih sayang


~flashback on~

Sejak dulu Zoya dan vira sudah berteman akrab tetapi tidak terlalu lama mungkin baru 9 tahun yang lalu Zoya dan vira beteman mulai dari mereka kelas 1 smp  ,awal mula  pertemuan itulah yang membuat mereka dari dulu sampai sekarang masih akrab

Di salah satu sekolah menengah pertama  yang cukup terkenal karna sekolah nya yang bagus tepat nya didaerah jakarta  ,baru akan  dimulai ajaran baru yaitu tahun ajaran 2003/2004
Anak-anak mulai berdatangan mereka sibuk mencari kelas mereka masing-masing

Brukk....
"Hey kalo jalan hati-hati dong ! Apa lo ngak punya  ! ?" tegas seorang wanita yang sedang mengomel karna terjatuh akibat seorang anak perempuan seusianya "ma..maaf ak...aku ngak sengaja "ucapnya meminta maaf pada anak yang tidak sengaja dia tabrak "maaf ,maaf ! Lo pikir dengan maaf lo, badan gue bisa ngak pada sakit lagi apa ! ucap nya tegas sembari melotot

"Ma...maaf ak...aku ngak sengaja lag,,lagian kan kamu juga yang salah jalan ngak liat-liat" jawab vira menunduk ya cewek yang meminta maaf itu adalah vira

"Awas aja lo ya gue bakal buat perhitungan sama lo !  Tunggu pembalasan gue ! Ayo kita pergi !" ucapnya mengajak teman-temannya sembari meninggalkan vira

"Dasar cewek centil kalo tadi gue berani udah gue jambak tu rambut ! Kesal vira "lo ngak apa-apa kan?" tanya seorang wanita yang berparas cantik "hmm, iya gue ngak apa-apa kok ,makasih ya udah nanyain keadaan gue"ucap vira pada anak yang tidak dia kenal

"Kenalin gue Zoya ,dan lo pasti vira? " tangan Zoya pun menyalami tangan vira sebagai tanda pertemanan begitupun dengan vira

"Iya gue vira, lo tau nama gue dari mana? "Tanya vira bingung. "Anak-anak sekolah ini udah pada tau kalo lo vira, ya jelas aja lo yang pertama berani menjawab ucapan si nenek lampir itu" jelas Zoya

"Jadi  si nenek lampir itu yang tadi gue tabrak ? " tanya vira penasaran .."tepat, iya yang lo tabrak tadi si nenek lampir disekolah ini ,yah wajar-wajar aja sih dia kayak gitu,ya ayah nya aja kepala sekolah di sini "jelas zoya pada Vira

"Lo anak baru kan? Tanya Zoya  "iya gue anak baru" jawab vira .... " pantesan aja lo ngak tau siapa fadila ".   "Jadi namanya fadila?" tanya vira penasaran "iya namanya fadila, dan satu hal lagi lo ngak boleh ada urusan sama tu anak ,sekali lo berurusan sama tu anak ,hidup lo disekolah ini bakal dibikin sengsara "tutur Zoya menasehati vira

"Tapi lo teneng aja gue bakal ngejagain lo, lo ngak usah takut.". Ucap Zoya menenangkan vira. "Makasih ya Zoy, lo baik banget deh padahal kita baru aja  ketemu."ucap vira memeluk Zoya

"Oke sekarang kita teman" ucap zoya mengajukan janji kelingking
"Oke kita teman"vira pun berjanji kelingking pada Zoya

Disini lah awal keakraban dua teman sebaya yaitu Zoya dan vira mereka memulai pertemanan mereka dari menerapkan sikap saling terbuka ,mereka harus saling berbagi masalah ,setiap vira ada masalah Zoya selalu membantunya dan sebalik nya jika Zoya sedang kesulitan vira pun tak segan-segan membantunya.


🎀🎀🎀🎀


Jangan lupa komen
Ceritanya Agak panjang ya














Dirga Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang