Ini tentang Dilan Laksmana Wijaya ketua Genk Magenta. Terlahir sebagai anak haram, membuatnya di pandang sebelah mata. Dilan melakukan apapun agar dilihat ayahnya dengan membuat kenakalan seperti bolos, tawuran, berkelahi, balapan dan lain-lain.
Hi...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
Karena tidak ada dua ratu dalam satu kerajaan.
****
Dilan mengikuti perintah ayahnya -Rafael yang meminta untuk pulang ke rumah utama. Rumah ini megah dan mewah, namun tidak pernah bisa ia tinggali bersama ibunya. Semenjak ia duduk di kelas satu SMP, Rafael membawanya kesini.
Setelah sekian belasan tahun, ia baru tahu alasan kenapa Ayah jarang di rumah menemaninya. Ternyata pria itu harus berbagi kasih sayang. Ayahnya memiliki dua istri. Anehnya kedua istrinya itu tidak pernah tahu. Ibunya adalah istri kedua.
Brengsek memang!
Namun mau bagaimana lagi. Dilan juga tidak bisa berbuat apapun. Selain menuruti ayahnya, ia masih menghormati Rafael karena ia yakin diluar sana banyak orang yang tidak punya ayah. Ia termasuk beruntung memiliki ayah yang masih sudi memperhatikannya walau ayahnya sangat bodoh dengan mendua.
Pantas saja ibunya -Nabila menghabiskan waktu dengan sibuk bekerja. Ibunya juga memilih bungkam dari pada melawan ayahnya berbanding terbalik dengan Intan -ibu Andreas yang selalu emosi.
Dilan tinggal di rumahnya yang dulu bersama ibunya. Ia enggan tinggal disini. Karena istri pertama tinggal di rumah utama, dan selalu bersikap sinis padanya. Begitu juga dengan Andreas. Mereka menganggap Dilan seakan-akan sampah yang seharusnya dibakar.
Dilan tidak mengerti jalan pikiran ayahnya yang menikahi dua wanita sekaligus, dengan alasan yang sederhana yaitu karena cinta dan tidak bisa memilih diantara keduanya. Itu malah menjadi bumerang untuk Rafael sekarang. Kesalahan besar Rafael adalah merahasiakan statusnya itu. Seharusnya jika ia ingin memiliki dua istri, pria itu bisa membicarakan baik-baik. Paling tidak istri pertama tahu dan setuju.
Dari hal itu Dilan belajar ia tidak akan menjadi pengecut seperti ayahnya. Apalagi sampai mencintai dua wanita sekaligus. Dilan tidak ingin serakah! Ia tahu betapa berat ibunya menjalani harinya. Ketika tahu pria yang dicintainya juga mencintai wanita lain? Dan juga memiliki buah cinta dari wanita lain.
"Aku tidak pernah membedakan kedua anakku. Bahkan kalian aku berikan fasilitas yang sama. Tapi kenapa kalian selalu berbuat kekacauan dan tidak pernah menurut denganku!" Dilan terkekeh mendengar keluh kesah Rafael.
Rafael memang selalu royal dan adil. Tapi anak mana yang tidak akan kecewa jika tahu sang ayah yang mereka banggakan memiliki dua istri dan saudara tiri. Apalagi mereka harus berbagi kasih sayang. Apa Dilan harus menjelaskan ini kepada Rafael?
