Selamat membaca Zonnebloem 🌻
Jangan lupa vote+comment-nya yaa!!
Hei, it's me!
-leo
***
Kini Arum dan Amar sudah berada di parkiran rumah sakit setelah 15 menit mereka menempuh perjalanan dari Sekolah ke Rumah Sakit.
"Yuk" ucap Arum lalu keduanya berjalan menyusuri lorong rumah sakit menuju ruang rawat Bunda.
Di luar ruangan, Arum mendapati Uwa yang sedang duduk gelisah. Melihat itu, Arum langsung menghampiri Uwa terlebih dahulu. Amar hanya mengikuti Arum.
"Uwa kenapa?" Tanya Arum yang kini jongkok di depan Uwa.
Uwa sedikit terkejut karena Arum tiba-tiba sudah ada di depannya.
"Em, anu, neng, itu"
"Itu kenapa, Wa? Uwa kenapa di luar? Bunda di dalem, kan?" Pertanyaan Arum membuat Uwa semakin panik dan gelisah.
"Kenapa sih, Wa?" Tanya Arum makin bingung.
"Mending sekarang kamu pergi, dan gak usah balik lagi!"
Terdengar suara teriakan Bunda dari dalam. Arum tersentak, begitu juga dengan Uwa dan Amar. Arum berdiri dan langsung masuk ke dalam. Uwa dan Amar hanya berdiri di depan pintu.
Benar saja, orang yang menyebabkan Bundanya teriak tadi adalah Ayahnya. Ayahnya datang menjenguk hari ini. Arum langsung menghampiri Bunda yang duduk di tempat tidur. Dia memeluk Bundanya yang sedang menangis sambil menatap Ayahnya sinis.
"Ini alesan kenapa aku nggak bolehin Ayah jenguk Bunda!" Bentak Arum.
Dia sudah tidak perduli lagi sekarang. Terserah jika dia dikatakan anak yang durhaka karena membentak Ayahnya sendiri. Yang terpenting sekarang adalah keadaan Bunda.
"Rum, dengerin dulu" ucap Ayahnya lembut.
"Udah lah, Yah. Kalo Ayah dateng cuman buat nambah masalah, mending Ayah pergi deh, gak usah dateng dateng lagi"
"Arum" lirih Bundanya yang mengisyaratkan dia untuk menyudahi perseteruan antara dia dan Ayahnya.
"Biar aja, Bun. Emang itu kenyataan yang harus Ayah tau"
KAMU SEDANG MEMBACA
Zonnebloem
RandomZonnebloem diambil dari bahasa Belanda yang artinya bunga Matahari. Bunga Matahari sendiri memiliki arti kesetiaan. Karena penampang bunga ini selalu setia mengikuti arah matahari bersinar. Dia juga memiliki warna kuning yang identik dengan arti keh...