Dear Angkasa ||Prolog||

1.1K 200 11
                                    

00. Prolog

Dear Angkasa, mencintaimu bagai memeluk pohon kaktus, memilikimu bagai angan yang tak pernah sampai pada titik temunya, dan mengharapkan mu membalas perasaan ini bagai melukis nama mu di atas air yang mengalir deras.

Kita adalah dua orang yang dipertemukan dalam satu kisah yang sama, namun dengan peran yang berbeda. Meski begitu, aku tak menyesalinya. Karena aku lebih memilih tidak pernah memilikimu, daripada tidak pernah mencintaimu.

Dear Angkasa, sebenarnya yang perlu kamu ketahui bukan seberapa besar perasaan ini, tapi bagaimana kerasnya hatiku yang tetap mempertahankan satu nama walau itu tak berpotensi memiliki.

Dear Angkasa, apa mencintaimu se-menyakitkan ini?

••• Dear Angkasa •••

(1) Dear Angkasa Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang