381 7 1
                                    

Cowon Systems, Inc.
Seoul, Korea Selatan

"Bisa tolong kamu buatkan skedul untuk besok? kita akan terbang ke jepang untuk melihat perkembangan perusahaan saya disana." kata junmyeon dengan tatapan masih ke layar laptop nya.

Hyejin mendengus. "Saya bisa siapkan skedul untuk besok tapi sepertinya saya gakbisa untuk ikut anda ke jepang"

"Karena Dae-jung dan Dae-cha? kita bisa ajak anak kembar kamu untuk ikut kesana" Hyejin mengangguk "... Anggap saja liburan keluarga sementara--karena sejujurnya saya menginginkan kebersamaan itu." Mata hyejin membulat. Oh shit!

"Maaf tuan... apakah bisa anda mencarikan posisi saya untuk sementara waktu berada disana? karena sejujurnya saya amat sangat keberatan."

"Baiklah...saya tidak bisa memaksa kamu... karena saya masih paham betul bagaimana keras kepala mu hyejin."

"Ini berkasnya sudah saya siapkan... ah sudah jam makan siang... apa saya bisa keluar sekarang?" sambil mengerjapkan matanya dan junmyeon mengangguk pertanda diizinkann untuk keluar ruangan.

oke, hyejin bersikap profesional antara Bos dengan Sekretaris hanya sebatas hubungan pekerjaan tidak menyangkut tentang masalalu nya dulu. Apalagi masalalu itu sudah membuahkan hasil yaitu Dae-jung dan Dae-cha.

Papa baekhyun

Pulang jam berapa?
Aku nanti tunggu di basement kantormu
Aku mau ada omongan sama kamu

Jam 3 sore kaya biasa sayang
Iya nanti aku langsung ke basement
Yaudah aku mau makan siang dulu

Aku juga mau makan siang
By the way sayang...
Kenapa kamu gk kerja aja di perusahaan aku?

Hyejin mengusap dahinya, benar kenapa tidak terpikirkan hyejin bahwa baekhyun juga punya perusahaan sendiri dan dirinya bisa melamar sebagai pekerja disana tanpa harus dipersulit seperti diperusahaan lain.

Hyejin kembali menekan word ponsel nya.

Aku cuma gak mau nanti dibilang sama karyawan kamu yang macem macem
Apalgi karyawan kamu udah kaya dispatch semua hehe.

Hyejin menyendok makanan-nya sambil menunggu balasan dari sangpujaan hati.

Layarnya kembali menyala, tapi bukan notif dari baekhyun melainkan Eunwaa menelpon-nya.

Halo

...

Yaudah tunggu dulu, gue juga pulang kali

...

Jagain anak kembar gue wa

...

Hahaha sibal ah

...

oke

BIP

Panggilan telpon terputus.

Makanan yang dipesan hyejin sudah dihabiskan. Hyejin berjalan menelusuri lorong kantin sambil terus mengumpat akan kebodohan Eunwaa bersama kedua anak kembarnya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 17, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

PregnancyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang