***
"Dek,,besok kita kerumah Kakek " kata Abi.
"Loh bukanya Acara Khaul Nenek 3 hari lagi bi..??" Jawab Ning Nada
"Iya dek memang acaranya 3 hari lagi,, tapi sehari sbelum khaul nenek akan ada acara akad kak Royan, Jawab Umi
"Lah akad kak Royan dipercepat bi? Bukannya masih sebulan lagi? Jawab Ning Nada
"iya dipercepat, Cuma akadnya saja, resepsinya nanti menyusul" Kata Umi
"Oh begitu yah,,yaudah nada ke kamar dulu abi umi" Jawab nada.
***Keesokan Harinya.
Mobil Alpard Hitam pun sudah siap dihalaman depan ndalem,,ya seperti biasa mobil sudah disiapkan oleh kang adi kepercayaan abah, sekaligus santri tertua dipondok ini..hehe
"Monggo bah,, sampun siap." Timpal kang Adi.
"Iyo kang nanti dulu nunggu Nada belum keluar". Kata abah
"Dek,, cepetan udah mau berangkat ini.." panggil Umi.
"Iya mi,, ayok berangkat hehe" Jawab Nada.
Setelah kurang lebih 8 Jam perjalanan, sampailah di Jawa Timur. Di pondok kakek, yaitu pondok An-Nur.
"Assalamualaikum kek,,kakek sehatt??" Celetuk Nada.
"Alhamdulilah dek,,kakek sehat..ayo masuk" Jawab kakek.
"Loh Pakde sama Budhe dimana kek kok ga keliatan?" (Ning Nada)
"itu masih di pondok belum selesai ngajar,,nanti juga kesini" Jawab kakek.
"Assalamualaikum,, eeh dek Nada udah dateng,,' udah lama gak ketemu makin cantik yaa.." Ucap Budhe.
"Hehe budhe bisa aja,, Masih sama kok budhe " Jawab Nada.
"Yaudah ayo makan dulu,,mesti capek habis perjalanan jauh" celetuk pakde.
"Tau aja mas kamu ini,,ayook " Jawab Abi Abdullah.
Kami pun makan bersama di ndalem yang sudah disediakan masakan oleh mbak" abdi ndalem.
Setelah makan, kamipun sholat ashar berjamaah yang di imami oleh Abi.
Karena rumah kakek cuma ditempati oleh kakek dan pakdhe sama budhe mempunyai rumah sendiri yang tak jauh dari rumah kakek, dan masih di lingkungan pondok.
"Oiya pakde, kak royan kok gak keliatan,," (Ning Nada)
"kak Royan Masih dirumah dek, bentar lagi juga kesini" Timpal budhe
"Oh nggeh budhe " celetuk Ning Nada
Ya pakdhe mahrus dan budhe halimah mempunyai 2 anak, yakni kak Royan Mahrus dan Juga kak Nabil abdullah Mahrus.
Kak Royan yang sebentar lagi mau menikah dengan gus Adli khairon adek dari mas adam istri kakak saya hehe.. memang membingungkan sungguh. Dan kak Nabil yang Masih melanjutkan S1 nya sama kayak kak Zain di Tarim. Ya memang kak Zain dengan kak Nabil sangat dekat, bisa dikatakan seperti upin-ipin karena selalu bersama wkwk. Tapi lebih tua an kak Zain yaa,, beda 3 Tahun hehe
"Assalamualaikum dek,,udah lama dateng nya?" Celetuk kak Royan.
"Eh emba,,iya kak hehe.." jawab Ning Nada.
"Oiya ikut kak yok semaan di aula putri,,kalo bisa sih kamu gantiin kakak hehe" Jawab kak Royan.
"Neng Nada' ..Hee nggak lah kak, kakak aja, Nada malu (Sambil menunjukan senyum lesung pipinya)"
"Udah sana gpp gantiin mbak royan,,kan dirumah juga kata Umi sering gantiin umi semaan" celetuk pakde
" eh pakdhe kok disini,,hehe (Ning Nada)
"Iya tadi gasengaja lewat, yaudah sana ikut kak royan, pakdhe mau ke pondok putra dulu" Jawab pakde.
"Nggeh pakdhe.. yaudah ayok kak " Jawab Ning Nada.
"Ayook dek.." celetuk kak Royan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Cinta Anak Kyai
Fiksi Remaja"Ning Nada adalah putri dari seorang kyai pemilik pondok di Jawa Tengah. Kakeknya merupakan kyai yang mempunyai pondok terbesar di Jawa. Akankah Ning Nada menerima Perjodohan tersebut?..
