My First Love - Jeong Yunho

Kak Yunho

Besoknya, aku dan ketiga temanku sedang merencanakan bagaimana cara agar aku bisa ke kelas 12-A untuk menemui kak Yunho

"Eh y/n, sebelum bel istirahat lu harus dah keluar duluan, izin aja ke toilet" saran Soodam
"Nah betul tuh, tumben otak lu encer dam" ucap Gahyeon
"Yeu, neng soodam gitu loh"
"Iya in dah, y/n lu harus izinnya 15 menit sebelum bel istirahat" ucap Onda
"Izin apa anjay 15 menit di wc?" tanyaku
"Izin apa ya, kalau buang air kecil sih enggak mungkin"
"Izin mau ganti soptek aja atuh ih, susah amat kalian mah" ucap Gahyeon
"Nah betul tuh kata Yeon" ucap Onda
"Harga diri gua please:')"
"Gpp y/n, yang penting lu bisa dapetin kak Yunho!" ucap Soodam
"Ah iya juga, okeh akan gua coba" ucapku
"Nah gitu dong, baru Jung y/n namanya" ucap mereka bertiga

Aku terus menerus melihat jam dinding di depan kelas, aku tak boleh terlambat. Tak boleh!
Ini kesempatan ku untuk memberitahu kepada kak Yunho bahwa aku mencintainya!

Selagi menunggu waktu yang pas, aku sibuk menulis surat di secarik kertas Pink berpita Putih. Setelah selesai menulis surat, aku menggenggam erat surat itu

'Ku harap kak Yunho mau menerima ini' batinku

Aku kembali melihat jam, dan yah sekarang 15 menit menuju istirahat. Aku menengok ke arah ketiga temanku. Mereka memberiku isyarat 'semangat' .

Okeh akan ku lakukan kali ini.

"Pak, um, maaf saya izin ke toilet" ucapku
"Oh baiklah 5 menit kau harus disini lagi y/n" balasnya
"Ah maaf pak, sepertinya saya bocor, jadi saya harus mengganti ini" ucapku sambil menutupi rok ku, berpura-pura terjadi sesuatu
"Ah baiklah, silahkan"
"Terimakasih pak" ucapku senang

Aku segera berlari keluar kelas, aku berlari menuju kelas 12-A yang jaraknya lumayan jauh dari kelas ku. Setelah sampai di lobi kelas 12-A, aku merapihkan pakaian dan ikatan rambutku.

Aku melihat ke sekitar, dan yap, Kak Yunho sedang berada di luar kelas untungnya dia sedang sendiri. Aku melihat ke sekeliling untuk memastikan bahwa tak ada yang melihat ku disini.

"Ah kenapa aku gemetar" monologku
"Kau pasti bisa Jung y/n!" semangatku pada diriku sendiri.

Aku berjalan menghampiri kak Yunho

"Eum permisi kak" ucapku

Kak Yunho menengok ke arahku

"Iya?"

"Eum, saya Jung y/n murid kelas 11-F" ucapku memperkenalkan diriku

"Terus?"

"Eum, jadi begini, saya menyukai kakak, maukah kakak menjadi pacar saya?" ucapku sembari menyodorkan secarik kertas yang telah aku buat tadi.

Kak Yunho melihat ke arahku, dia tersenyum

"Tentu saja" ucapnya

"Ha? M-maksud kakak, kakak menerima ku?" tanya ku

"Iya" balasnya

"Iya? K-kakak sungguh menerima ku?" ucapku terbata bata karena tak menyangka akan jawaban dari kak Yunho

"Iya tentu saja aku takkan menerima mu bodoh. Kau masih tak mengerti? Kelas kita beda, aku berada di kelas A, sedangkan kau? Berada di kelas buangan. Hanya orang bodoh yang berada di kelas itu" ucap kak Yunho

"H-ha?"

Aku tak percaya apa yang diucapkan kak Yunho, bukan kah kak Yunho yang ku kenal itu orang yang baik? Namun mengapa dia setega itu terhadapku? Apa salahku? Mengapa dia setega itu kepadaku

"Oh jadi namamu Jung y/n, dari kelas 11-F? Cih tak tahu malu kau, kau sungguh tak cocok dengan kak Yunho yang sempurna" ucap salah satu murid yang tiba tiba muncul entah dari mana di susul oleh belasan atau mungkin puluhan murid perempuan yang notabene nya penggemar kak Yunho

Aku malu, aku menundukkan kepalaku

Mereka semua mengitariku dan memotret ku berkali kali

"Sungguh anak menyedihkan" ucap murid A
"Tak tahu malu" ucap murid B
"Tak punya otak" ucap murid C
"Ayok kita upload ke SNS sekolah kita, agar seluruh sekolah tahu siapa anak ini" ucap murid D
"Jika aku jadi dia , aku akan bunuh diri" ucap murid E

Mereka terus memotret ku meski aku sudah menutup muka ku dan memohon kepada mereka untuk berhenti.

Aku melihat Kak Yunho hanya tersenyum kecut dan pergi meninggalkan ku yang sedang di kerubungi para Fans nya ini

Aku menitikkan air mataku

Kak Yunho

Aku tak tahu jika kau seperti itu.

TBC

Gimana , makin GJ kan?
Semoga kalian suka sih
Next Or End?