‘i opened my eyes and found out that night when the star start singing
A nightmarish dance endless rhythm
This graffiti before one’s eyes swim back into my dreams’
***
Sampai di Seoul setelah 2 jam perjalanan, aku tidak langsung pulang ke rumah,
Aku lapar~~ T.T
Jadi aku memutuskan untuk mampir ke toko roti sebentar, aku membeli banyak macaroon untuk cemilan. Aku juga membeli beberapa cookies cherry untuk terry...
Dia akan memakannya kan?
Maksudku...
Dia bisa memakan sesuatu kan?
~~~
Sudah jam sebelas malam, aku duduk di atas tempat tidur ku sambil memegang plastik berisi cookies cherry tadi.
Aku akan ke pulau itu lagi...
Pukul 23.26
Tidak ada yang terjadi setelah hampir setengah jam aku duduk menunggu seperti orang bodoh.
Ahh, kelinci itu......
Aku harus mencari nya
.
.
.
.
.
.
.
“heii kelincii~~ kau dimanaa?? Ayoo pergii”
“kelinciiiiii~~”
Aku memutari kamar ku mencari kelinci itu, sudah kucari sampai ke kamar mandi tapi dia tidak ada disana. Lagi pula untuk apa dia ada disana?
“ohh ayolaaahhh kelincii sudah hampir tengah malam :(( aku harus tidur cepat dan bangun pagi besok... tetapi aku ingin bertemu terry duluuu malam ini...”
.
.
.
.
.
.
.
Malam sudah sangat sunyi, sudah tepat jam 12 malam, dan aku masih di kamar ku. Duduk mengemper di lantai memakan beberapa macaroon yang kubeli tadi,
Apa yang salah??? Kenapa aku tidak bisa kembali kesana? Terry bilang bisa :(((((( dan aku kan masih mengingatnya, kenapa itu tidak bekerja??
‘dingg donggg’
Bel pintu??? sialan!! Siapa yang bertamu jam segini?
Aku tidak ingin membukanya, itu pasti hanya ulah orang jahil yang tidak ada kerjaan.
‘dingg donggg’
‘dingg donggg’
“siapaaa???” aku berjalan perlahan menuju pintu sambil memegang kuat pegangan payung di tangan ku,
hanya untuk berjaga jaga.
‘huhh?’
Tidak ada siapapun diluar :’’))
Seharusnya aku tau itu hanya orang iseng.
Hanya ada seekor kucing didepan, berjarak sekitar 5 meter dari pintu rumah ku. Dia menatapku, kupikir tatapan itu sangat tajam, dia seperti menggeram /?/ berjalan perlahan ke arahku, matanya sangat mengerikan, bola matanya seperti berubah warna.
Kemudian dia berlari dan melompat tepat ke arah wajahku dan-
BRUKKK
.
.
.
.
.
“kau terjatuh lagi...?”
‘eommaa... suara siapa inii..?? T.T’ -ceha
“...........”
“cehaaa...”
‘Ahh suara ini, aku mengenalnya’
“KANG TERRYYYYYYYYYY........”
Aku langsung menghamburkan pelukan ku setelah aku melihatnya
KAMU SEDANG MEMBACA
ME, YOU, AND OUR MAGIC ISLAND
Fantasyhanya kisah Chae Euira, seorang composer yang masuk kedalam dunia imajinasi nya. tidak se sederhana itu, ia bertemu dan bersahabat dengan seorang teman khayalan nya, Kang Terry dan ular kecil nya, Kang Temmy. banyak hal magic yang akan terjadi diant...
