"Mana sih Yena, Chaeyon, sama Hyewon kok gak dateng-dateng padahal 15 menit lagi acara mulai." Sakura.
"Tenang, Sa. Paling mereka ada urusan, bentar lagi balik kok." ujar Yujin menenangkan.
Kini Sakura tengah gelisah (lagi). Kenapa? Karena ketiga temannya tak kunjung datang, pergi entah kemana. Walaupun dia sudah sedikit tenang karena kedua orang tuanya sudah sampai di rumah.
Hampir semua undangan sudah datang di pestanya dan acaranya akan segera dimulai, tapi mereka tak kunjung datang juga.
"Eh, temen lo yang tiga itu kemana? Ilang ya?" tanya Hitomi.
"Balik ke alam vampirnya kali." ucap Nako dengan nada meledek.
"Emang ada vampir?" tanya Yuri ikut menimbrung.
"Keliatan kali kalo mereka bukan manusia." Nako.
"Iya, pas gue pulang sekolah waktu itu, gue liat mulut sama tangan mereka belepotan darah di hutan deket sekolah." Hitomi.
"Jangan-jangan Sakura juga vampir. Kan mereka temenan deket, mereka pindah ke sekolah kita kan juga barengan." Yuri.
Mereka bertiga berakhir dengan bergosip.
Mereka bertiga itu dikenal dengan biang gosip dan suka ngejailin temen-temennya.
♦
"Gunakan ramuan ini saat kalian membawanya."
"Apa fungsi dari ramuan ini?" Yena.
"Sebarkan saja ramuan itu di rumahnya. Semua manusia yang menghirup aroma dari ramuan itu akan melupakan dia dan kalian. Mereka yang menghirupnya tidak akan ingat kalau dia dan kalian pernah hadir dihidup mereka."
"Baiklah." jawab Yena, Hyewon, dan Chaeyon serempak.
"Pergilah, acaranya akan segera dimulai. Ingat! Jangan sampai gagal."
♦
"Sak." sapa Chaeyon sambil melambaikan tangannya.
"Loh kalian dari mana aja? Kok gak ada dari tadi?" tanya Sakura.
"Anu..."
"Sakura ayo sini, kita mulai acaranya." panggil mamanya Sakura.
Selamatlah Yena, Hyewon, dan Chaeyon dari pertanyaan Sakura.
Acara berlangsung secara meriah. Sungguh sweet seventeen yang sangat sempurna.
Setelah acara sambutan, tiup lilin, potong kue, hingga doa bersama, kini mereka sedang menikmati acara santai, dimana mereka bebas untuk makan-makan, berbincang, ataupun berfoto ria.
Seperti saat ini. Sakura ingin mengabadikan kebersamaannya dengan sahabat-sahabatnya.
Mereka tengah bersiap untuk berfoto dengan posisi : Hyewon, Yena, Yujin, Sakura, Chaeyon.
Tiba-tiba asap hitam memenuhi ruangan itu hingga membuat semua orang panik dan berhamburan hendak keluar. Tetapi seluruh jalan keluar tertutup.
"Hahahahahaha...."
Terdengar suara tawa menggelegar yang menggema ke seluruh ruangan.
"Mau apa kamu!" bentak Yena yang mengetahui kehadiran makhluk itu.
"Aku mengiginkan gadis itu dan aku akan mengambilnya terlebih dulu sebelum kalian." ucapnya dengan senyum smirknya.
"Kau tidak akan mendapatkannya Chaewon!" bentak Hyewon.
Pertengkaran mereka pun tak terelakan di tengah-tengah hamparan manusia yang pingsan akibat menghirup asap beracun dari Chaewon tadi.
Hingga tiba di tengah pertarungan, saat Yena hendak menyerang, Chaewon menghilang.
Mereka lega karena Chaewon telah pergi. Mereka menstabilkan kekuatan mereka yang cukup terkuras oleh pertarungan tadi hingga akhirnya mereka menyadari satu hal,
"SAKURA HILANG!!" teriak Hyewon.
♦
Yang ini dikit ya...
Besok aku usahain double upJangan lupa votement...
KAMU SEDANG MEMBACA
VAMPIRE - IZONE
VampireVampir? Apakah makhluk itu benar-benar nyata? Namun itulah takdir sesungguhnya dari seorang gadis cantik bernama Sakura.