Lee Min Hyung agak aneh selama tiga bulan di sekolah. Dia seperti tertutup saat berada di sana. DH tidak tahu apa penyebabnya karena dia belum bertanya.
Hari ini Lee Min Hyung dan DH berangkat bersama ke sekolah. Mereka di antarkan oleh salah satu anak buah Kenneth.
"Hari ini akan ada acara perlombaan antar kelas. Semua siswa harus berada di luar," DH memulai pembicaraan.
"Hah? Untung saja aku menyiapkan masker."
"Kau ini kenapa? Sudah seperti LMH saja. Apa ada yang menganggumu?" DH pada akhirnya menanyakan.
Lee Min Hyung selama tiga bulan terakhir telah mengambil misi dan juga menjadi pembunuh bayaran. Dia memilih nama inisialnya sendiri sebagai identitas.
Bakat dia terlalu hebat, hanya dalam waktu singkat ini dia telah berhasil setara dengan DH.
Sedangkan DH telah menghabiskan waktu selama tujuh bulan untuk berhasil lulus agar bisa mengambil misi.
"Adikku berada di sana juga, dia akan terkejut kalau melihatku," jawabnya setelah sedikit berpikir.
DH mengangguk mengerti.
"Apa kau akan ikut lomba juga? Akan ada lomba memanah nanti."
"Itu terdengar menyenangkan, aku akan coba untuk mendaftar."
Mereka menghentikan pembicaraan dan menatap pemandangan jalan.
Beberapa saat mobil yang mereka tumpangi berhenti di depan gerbang sekolah.
Seperti biasa, mereka berdua menjadi pusat perhatian setelah turun dari mobil. Hanya hari ini sedikit berbeda, para murid menyaksikan Lee Min Hyung yang tengah mengenakan masker. Sebagian dari mereka berpikir mungkin saja dia sakit?
OoO
Tempat sekolah Lee Min Hyung dan Lee Dong Hyuck ini sangat berdedikasi. Hanya murid yang jenius dan berbakat yang mampu diterima di sana.
Selain mempelajari bidang akademik, sekolah ini lebih dikhususkan untuk menguasai bela diri maupun senjata.
Murid tingkat satu sudah harus bisa menguasai bela diri. Murid tingkat dua ditambahkan dengan menguasai satu senjata dan seterusnya.
Banyak murid yang lulus dari sini membawa peningkatan derajat keluarga mereka karena status yang diperoleh.
Lee Min Hyung berpikir ayah yang dibencinya memasukkan adiknya ke tempat ini hanya karena alasan tersebut.
"Yura, cepat lihat. Itu tuan muda Istarif!"
Pekikan gadis berambut pendek itu cukup memekakkan telinga orang di sekitarnya.
"Pelanlah Disty, kau tidak melihat orang-orang memperhatikanmu?" Jawab gadis di sampingnya.
"Maaf, aku tidak sengaja," Jawabnya pelan seraya menyengir.
Di sudut sekitar koridor, dua orang masih memperhatikan tingkah ke dua gadis itu.
"Gadis itu, apakah dia adikmu?" DH menunjuk gadis berambut hitam yang dikuncir.
Lee Min Hyung hanya memberi anggukan singkat.
"Sudahlah, ayo bersiap," ucapnya kemudian.
DH mengkerutkan dahinya, "kau tak ingin melihat pertunjukkan?"
Perkataan DH mengarah kepada tuan muda Istarif yang saat ini dikelilingi banyak murid. Wajar saja, tuan muda Istarif ini keturunan keluarga kerajaan dan dia adalah murid tingkat dua yang menguasai dua senjata. Selain itu wajahnya yang sangat tampan tentu menarik perhatian.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Way Of Life | Mark NCT
Random(On Going) Di buang dari keluarga hingga dilatih bela diri dan menggunakan senjata. Sempat menjadi pembunuh bayaran berinisial LMH yang sangat terkenal. Usianya hanya 13 tahun waktu itu dan dia berhenti melakukan pekerjaan tersebut pada usia 15 tahu...
