SALMA [On Going]

part 6

"Hal termudah tapi bisa menjadi hal terberat dalam hidup adalah meminta maaf"

📌

"Salma elo nggak papa kan,gue kemaren lihat elo pingsan"

"Alhamdulillah,aku nggak papa Alin" jelas Salma pada sahabatnya.

"Beneran?" Tanya Alin memastikan.

"Iya,yuk berangkat nanti telat lagi" ajak Salma, mereka berdua pun berangkat sekolah seperti biasanya.

Taklama,mereka akhirnya telah sampai disekolah,suasana yang riuh,ditambah langit yang gelap berwarna hitam, setetes demi setetes air turun dari langit,menembus atmosfer bumi dengan derasnya sampai menutup awan putih menjadi gelap gulita, melihat hal itu semua murid mau tak mau harus masuk ke dalam kelas mereka masing-masing agar air hujan tak mengenai mereka.

Salma yang dari tadi duduk di bangkunya mulai kedinginan.

"Eh siapa tuh tolong tutup pintunya dong" suruh Zaky pada salah satu siswa yang baru saja masuk kelas,siswa itu pun menuruti apa kata Zaky.

"Makasih sob" ucap Zaky, kemudian ia melanjutkan posisinya berbaring diatas dua kursi yang di jejerkan,dan menggunakan tas nya sebagai bantalnya.

Di bangku lain,yang sedang dilakukan oleh Salma yaitu mengabsen teman-temannya,karena hal ini sangatlah wajib dilakukan, melihat tugasnya sebagai sekretaris,ia tak mau mengecewakan guru dan teman-temannya yang telah mempercayainya.

Ia mulai melihat daftar nama yang ada di mejanya sambil melihat apakah nama yang ada di buku absennya ada orangnya apa tidak.

"Nayla ada,"
"Putra hmm itu ada"
"Rizky ada"
"Rahman ad-"
"Rahman kok nggak ada?" Kini Salma mencari sosok itu,matanya sudah benar-benar meneliti dari seluruh bagian kelas,tapi tetap saja tak ada.

"Eh Mel,Rahman absen ya?" Tanya Salma pada Mela.

"Enggak tahu tuh,tanya Zaky aja sal" usul Mela.

"Hmm,oke deh" Salma meng-iyakan.

"Zaky!"
(Tak ada suara)

Mata Salma terus mencari  keberadaan sosok Zaky,tapi ia tak menemukan juga.

"Nggak ada juga Mel" kata Salma.

"Tadi ada kok,coba deh cari di bangkunya"

"Heem oke deh" Salma berjalan menuju bangku Zaky.

"Astaghfirullah,pagi2 udah molor aja nih" gumam Salma melihat Zaky tertidur pulas di kursinya, sampai-sampai anak itu tak menampakan diri.

"Zaky bangun!" Salma berusaha membangunkan Zaky tanpa menyentuh nya.

"Zaky!!!!!"

"Siapa sih,berisik bgt orang lagi tidur juga"

"Jangan tidur pagi-pagi!" Salma berusaha memberi tahu Zaky.

"Gue ngantuk Sal" Zaky masih dalam posisi tidurnya.

"Zaky!"

"Apa sih?"

"Rahman absen nggak?" Tanya Salma.

"Enggak tahu lah,emang gue emaknye" jawab Zaky malas.

"Kan kamu biasanya sama Rahman, kalau dia nggak berangkat ada suratnya nggak?, nanti biar ditulis izin"

"Kan gue udah bilang, dari kemaren gue udah nggak ketemu sama dia,rewel banget" Zaky mulai sedikit emosi, mendengar itu Salma tak berani berbicara lagi,ia takut bila Zaky akan mengeluarkan emosinya semakin besar.