Mpreg & Birth Stories

Tanda Mawar

2.7k words!!!
Hai kalian apa kabar?
Ini aku repost lagi cerita-cerita lama. Jadi maafin kalo kata-katanya kurang sempurna.
Selamat membaca...

TW:
BAHASA BAKU.
HISTORICAL BACKGROUND
UNDERATED PAIRING - NAMJOON X JIMIN

Aku ga kebiasa nulis dalam bahasa baku. Bakal ada penggunaan kata ganti org yang banyak banget. So pliiissss, harap maklum pake banget

Waktu itu di sebuah kerajaan kecil terjadi krisis penerus kerajaan. Sang Raja baru saja wafat meninggalkan keturunannya, satu-satunya anak lelakinya beserta istri dan seorang Ratu. Mau tidak mau, sang anak diangkat menjadi Raja diumur yang belum genap 20 tahun. Seakan duka tidak berhenti, istrinya yang telah mengandung selama 9 bulan harus meninggal dengan bayi yang dilahirkannya diakibatkan proses persalinan yang gagal.

Dengan frustasi, sang raja muda, ditambah dengan masukan dari petinggi istananya, memanggil seorang peramal kerajaan. Hari itu Raja Namjoon hanya ditemani oleh Ibu suri, panglima kepercayaannya, dan beberapa pesuruh dan pengawal yang menunggu di luar kamar raja. Mereka semua menunggu sang peramal memberitahukan penglihatannya. Wajah sang peramal yang awalnya kebingunan, akhirnya mulai membuka suara.

"Keturunan raja akan banyak sekali. Karena yang nantinya akan mengandung anak raja bukanlah orang sembarangan. Dia bertalenta, hanya raja yang dapat melihatnya. Saya juga melihat mawar, pada tubuh seorang ... Pria." Sang peramal yang awalnya terdiam, memberitakan kata terakhirnya yang disambut dengan cekatan nafas dari semua yang berada bersama Raja.

Mulai detik itu bukannya kelegaan melainkan Raja Namjoon semakin larut dalam pikirannya sendiri. Bagaimana mungkin dirinya yang seorang raja akan mendapatkan keturunan dari seorang pria. Membuat semua petingginya, termasuk sahabat baiknya yang merupakan panglima kerajaan, Hoseok, menaruh perhatian kepadanya. Sudah terlalu lama sahabatnya itu hanyut dalam kemurungan. Membuatnya meminta persetujuan raja untuk melaksanakan pesta tambah umur dari Raja Namjoon untuk dilaksanakan lebih awal.

Hingga hari yang ditunggu-tunggu pun tiba. Pesta pertambahan umur raja berlangsung sangat meriah. Diisi dengan berbagai hiburan, namun pandangan Raja Namjoon masih sendu. Panglima Hoseok dapat melihat itu. Sampai pada puncak acara, yakni tarian kipas yang mendatangkan seorang penari primadona. Tentu saja itu semua adalah rencana Panglima Hoseok. Penari ini adalah penari terkenal sejagad raya. Hoseok menemukannya saat sedang kunjungan politik ke kerajaan dari wilayah barat.

Wajah Raja Namjoon seketika berubah, Raja Namjoon mencium aroma wangi yang tertiup angin menuju podium kerajaan tempatnya, ibu suri, dan beberapa petinggi kerajaan. Sang penari tengah menunjukkan aksinya dengan liukan badannya yang molek, rambutnya yang panjang dan berwarna terang seolah ikut menari mengikuti lekukan badannya yang tertiup angin. 

Raja Namjoon memanggil kepala pengawalnya dan memerintahkannya untuk memanggil Panglima Hoseok. Hoseok menghampirinya dan membungkuk sebelum mendekatkan dirinya ke sebelah Raja.

"Saya di sini, Yang Mulia."

"Siapa penari itu?"

"Park Jimin, Yang Mulia. Dia penari terkenal."

"Saya mau di menetap sebentar di Kerajaan, dan kamu ke ruangan saya setelah acara ini selesai."

-----

Jimin kebingunan ketika dirinya dihampiri oleh panglima kerajaan seusai dirinya menari. Setelah panglima memberitahukan maksud dari kedatangannya, dia di temani beberapa dayang-dayang menuju rumah di bagian timur kerajaan, dekat dengan kediaman Raja. Meskipun awalnya kaku, Jimin akhirnya mengijinkan dayang-dayang untuk membantunya membersihkan dirinya dan memakai baju baru yang disiapkan dalam kamarnya.