Akhirnya Chanyeol sampai di hadapan mereka dengan tatapan bingung. Mungkin bukan cuma Chanyeol, tapi Jaehyun dan Jinyoung juga bingung dengan mata mengerjap-mengerjap bak orang bodoh.
"Siapa Nay? Temanmu?" tanya Jinyoung mencairkan keheningan beberapa saat. Nayeon diam saja.
Chanyeol menatap kedua pria yang tampak begitu asing di hadapannya itu.
"Ah, gue rasa kita kayaknya pernah ketemu. Waktu di mall lo juga sedang bersama Nay kan?"
Kali ini Chanyeol berganti menatap pria yang ia tahu bernama Jaehyun itu, yang dirasa memang pernah bertemu satu kali dengannya. Chanyeol hanya tersenyum kaku tak tau harus berekspresi apa.
"Lo beneran temannya Nay?" Tanya Jinyoung tak tau malu ke Chanyeol. Ya, begitulah Jinyoung, selalu penasaran akan apapun yang menyangkut mantannya itu. Bisa dibilang masih sayang sama mantan.
"Iya" jawab Chanyeol singkat lalu duduk di kursinya semula.
"Beneran cuma temannya Nay?" tanya Jinyoung agak curiga pasalnya sikap Nayeon yang berubah tampak ketakutan.
"Untuk saat ini iya"
Jinyoung dan Jaehyun menyipitkan matanya, tak mengerti. "Maksudnya?"
Chanyeol terdiam sebentar kemudian membuka suara lagi.
"Kalian siapa ya?" tanyanya mengalihkan topi pembicaraan. Ia tidak akan membahas pembahasan yang tidak ia suka. Terlebih lagi pada dua pria asing yang baru ia kenal beberapa menit lalu.
"Kami?" Tanya Jinyoung dan Jaehyun bersamaan menunjuk diri.
"Bang Chanyeol" panggil Nayeon ragu dengan senyum merekah walau kentara sekali sedang dipaksakan.
"Kenalin ini kak Jinyoung dan kak Jaehyun teman Nay sekaligus senior Nay di sekolah" ucap Nayeon cepat-cepat mengenalkan mereka terlebih dahulu takut kedua dakjal disampingnya nanti mulai melantur aneh dan membuat Chanyeolnya salah paham.
Chanyeol hanya menganggukkan kepalanya mengerti.
"Status gue gak sama kayak Jaehyun kali Nay" protes Jinyoung tak setuju. "Gue bukan cuma teman sama senior lo di sekolah"
Kedua mata Nayeon, Chanyeol, Jaehyun serempak langsung tertuju kepada Jinyoung.
"Gue mantan lo yang masih sayang banget sama lo" lanjutnya dengan keberanian tingkat dewa.
Jiwa Nayeon serasa terhempas begitu saja. Ingin rasanya mencakar muka kedua cowok yang datang tak diundang itu. Merusak mood baiknya saja.
Nayeon menundukkan kepalanya saja tak berani menatap Chanyeol. Ia terlalu takut.
"Lo juga masih sayang kan sama gue Nay?" tanya Jinyoung dengan percaya diri.
"Apaan sih kak" Nayeon merasa tak nyaman.
"Sumpah ya, nggak di sekolah nggak di luar kalian berdua tuh selalu menjijikkan" cibir Jaehyun.
Chanyeol hanya diam saja menyaksikan pembicaraan mereka. Ia tipe orang yang sulit membaur dengan orang baru. Kedatangan Jaehyun dan Jinyoung sangat mendadak baginya.
"Yang milih restoran ini siapa?" tanya Jinyoung sok kenal ke Chanyeol.
"Nayeon" jawab Chanyeol singkat.
Senyum Jinyoung langsung merekah mendengarnya.
"Udah gue duga" Jinyoung mengacak pelan rambut Nayeon. "Lo pasti keinget gue kan Nay?" goda Jinyoung.
"Apasih kak, enggak ih" jawab Nayeon kaku.
"Kan dulu pas masih pacaran, kita sering makan disini Nay" ujar Jinyoung blak-blakan dan tanpa ragu malah merangkul bahu Nayeon.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Young Crush
أدب الهواة"Anak sma naksir anak kuliahan itu berat coy! Lo naksir dia malah dianggep adek sendiri, lebih parah lagi apa-apa selalu dikatain bocah!" - Im Nayeon - "Gue gak suka cewek Childish dan labil. Gue butuh cewek dewasa dan penuh pengertian. Gue mau hub...