Dirumah sakit tepatnya diruangan eunbi kini ada seorang gadis berambut pendek berwarna coklat yang menangis disampingnya ditemani oleh pria tampan berparas seperti tupai di belakangnya.
"Bi, bangun. Aku kangen ketemu kamu hiks"
"Udah Chaey, jangan sedih terus. Ka Eunbi pasti bangun kok"
"Tapi kan jis, aku gamau kehilangan lagi hiks"
Gadis itu adalah Lee Chaeyeon, adik angkat Eunbi. Dia diasuh oleh Ayah dan Ibu tiri nya, ia bersama saudara pria nya. Han Jisung.
"Kamu ga akan kehilangan kok, masih ada aku. Yah walaupun kamu anak angkat aku udah anggep kamu sodara kembar ku kok"
Jisung pun merangkul Chaeyeon yang sedari tadi menangis memegang tangan Eunbi, tak selang beberapa lama tangan Eunbi mulai bergerak. Chaeyeon yang sadar akan hal itu langsung menekan tombol panggilan dengan brutal (ya gak gitu juga kali thor, aku kan softie –chaeyeon).
Dokter langsung memeriksa keadaan Eunbi, lalu dokter mengatakan Eunbi sudah keluar masa kritis tetapi masih harus di rawat karena masih ada beberapa perwatan yang harus dijalani. Chaeyeon yang mendengar itu terharu dan memeluk Eunbi.
"Kakaaaa huwaaaa"
"ck, ngapain kamu kesini ha? Seneng liat aku susah ya? Kamu kan yang masukin racun?" Eunbi mendorong Chaeyeon.
"k-kaka kok bilang gitu? A-aku baru aja d-dateng dari australia kak. Terus aku di telpon yuj-"
"HALAH GAUSAH BOHONG KAMU! SEKARANG PERGI DARI TEMPAT INI! PERGII!" Eunbi membentak dan menangis.
Chaeyeon yang mendengar itu langsung keluar dan pergi ke taman tempat biasa dulu ia dan Eunbi bermain. Jisung tau Chaeyeon akan kesana langsung menghampiri Chaeyeon.
"Sung, apa aku masih seburuk itu kah dimata kakak? Hiks, aku dulu tidak sengaja."
"udah chae, kamu ga salah. Ka Eunbi mungkin masih belum terkendali emosi nya karna baru saja siuman"
{| FLASHBACK |}
Saat itu Yujin masih berumur 7 tahun dan Wonyoung 6 tahun, di hari itu mereka berempat (Eunbi, Chaeyeon, Yujin, Wonyoung) bermain di taman bersama Ayah dan Ibu nya. Dulu saat kecil Yujin sangat periang dan seperti laki laki, ia bahkan bisa bermain sepak bola.
"Kak chae aku tendang yaa~" Ucap Yujin kecil.
"Eum sini, aku tangkap hehe"
" satu... duaa.. ti.. ga!" Bola itu melewati Chaeyeon dan berhenti di jalan dekat taman.
"Yaaahh pergi bola nyaa, aku ambil yaa.." Yujin kecil berlari mengejar bola itu.
Sedangkan dari arah lain terdapat truk pembawa paket melintas menuju arah Yujin, Chaeyeon yang melihat itu langsung memanggil dan mengejar Yujin.
"YUJIIIN AWAA-"
CKIIIT! BRUK-!
"YUJIIN!" Teriak keluarganya. Wonyoung yang melihat itu hanya bisa menangis karna ia tepat didekat Chaeyeon saat yujin tertabrak.
{| FLASHBACK OFF |}
Wonyoung yang sedang sendirian dirumah hanya bisa rebahan, memakan kue dan... Menonton drama The World Of Married.
"HUWAAH ! KESEL IH IH IH! *nyam Hm~ enak juga kue nya.. TAPI AKU TETEP KESEL HMPH!" Wonyoung yang gemas dengan pemainnya hanya bisa mengembungkan pipinya sembari mengunyah kue coklat.
"TIAAANGGG BUKAIN PINTU! INI GUE!!!" Jeongin yang baru pulang sekolah menghampiri Wonyoung untuk menjemputnya kerumah sakit.
Wonyoung yang mendengar itu langsung terkejut dan meletakan kue coklat nya, bagaimana tidak? Ia lupa belum bersiap – siap untuk pergi bersama..
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Miracle
FanficYujin tidak pernah menyangka akan bertemu seseorang yang pernah dibicarakan oleh ibunya. Orang yang dapat didengar suaranya saat kamu tidak menggunakan alat itu. Orang itu adalah Seungmin