Manusia-manusia yang berjalan sendirinya di tengah keramaian manusia-manusia yang mati. Bangun tidur, bersiap, menaiki kereta yang dipenuhi manusia-manusia mati berwarna abu, ditemani para hantu, duduk dikelas memasang wajah melas,
suasananya membuat manusia menjadi malas lalu pulang menaiki kereta abu-abu bersama para hantu, itulah kegiatan manusia seratus satu, mengulang kejadian yang kelabu karena ia adalah salah satu dari pada para hantu. Pada satu waktu manusia seratus satu bertemu suatu anomali diantara manusia-manusia mati berserta para hantu, aneh, mengapa anomali ini sangat berbeda, manusia seratus satu terganggu, namun merasa penasaran, anomali ini mendekati manusia seratus satu dan memberikan waktu untuk manusia seratus satu belajar tentang apa yang ia tak tau.Pada malam hari anomali selalu berbincang dengan manusia seratus satu bercerita tentang apapun itu, pada pagi hari anomali membangunkan manusia seratus satu agar ia ingat kepada sang ilahi, selama ini manusia seratus satu sangat jauh dengan sang ilahi, manusia seratus satu selalu diingatkan untuk mengisi perut agar ia tak sakit, padahal manusia seratus satu selalu menunggu saat ia sakit, sekarang ia tak mau, dikelas ia ditemani oleh sang Anomali diajarkan cara bercanda dan tertawa. Ternyata aneh sekali rasanya, hal yang baru ia temui, manusia seratus satu tak langsung pulang melainkan berbincang dengan Anomali, tentu ini aneh sekali bagi manusia seratus satu, dikereta yang dipenuhi hantu, manusia seratus satu diganggu Anomali dengan pesan yang bertubi-tubi membuat manusia seratus satu tak bisa menjadi mati dalam lagu yang selalu ia hayati.
Dua bulan telah terlewati bersama Dambaan Hati, Aku penasaran apa yang akan ia beri hari ini setiap hari Dambaan Hati memberi sebuah roti isi jika aku belum makan tadi pagi, Aku naik kereta seperti biasanya semua terasa
sangat berwarna, seorang ayah pergi mencari nasi untuk anaknya makan nanti, seorang ibu yang pergi menggantikan almarhum
suami. Hari ini matahari menyinari anak kecil menari dipinggir kali, indah sekali Aku tak sabar melihat Dambaan Hati. Akhirnya Aku bertemu Dambaan Hati ia membawa sebuah roti isi yang ku nanti, kita bercanda dan tertawa melepas kerinduan hati, Aku sangat suka hari ini, Aku suka setiap hari bersama Dambaan Hati.Suatu hari Anomali diganggu oleh salah satu manusia-manusia mati, lalu Anomali pergi terkejut dengan masa lalu manusia seratus satu, anomali tak tau dan tak mau tau alasan manusia seratus satu dan pergi meninggalkan luka di hati membiarkannya mati.
Bangun tidur, bersiap, menaiki kereta yang dipenuhi manusia-manusia mati berwarna abu ditemani para hantu, duduk dikelas memasang wajah melas memikirkan anomali yang perg...
Bangun tidur, bersiap,menaiki kereta yang dipenuhi manusia-manusia mati berwarna abu ditemani para hantu, duduk dikelas memasang wajah melas,
suasananya membuat manusia menjadi malas lalu pulang menaiki kereta abu-abu bersama para hantu, itulah kegiatan manusia seratus satu yang sejak dulu ia tau.-Abu
KAMU SEDANG MEMBACA
Fragmen Hati
PoetryIngin yang hanya menjadi angan. Berlabuh kepada hati yang baru. Rentetan puisi mengenai Frag.men hati yang baru