~aqila narassyifa caroline ~
.
.
.
Keesokan paginya, seperti biasa...
Aku sudah siap juga sudah sarapan. Segera saja kulangkahkan kakiku keluar setelah berpamitan pada papa dan mama. Aku terkejut ketika melewati ruang tamu. Ternyata terlihat seorang cewek seusiaku yang menggendong tas berwarna hitam bergradasi hijau tosca, bersragam DELTA INTERNASIONAL HIGH SCHOOL yang sedang berbincang bincang dengan kak rafa.
"Michelle... Kenapa nggak bilang bilang kalo mau kesini? ".
"Hehehe, iya maaf... Lain kali gue bilang kok kalo mau kesini... ".
Jawab michelle dengan cengiran kudanya.
"Ya udah ayo berangkat, ntar telat lagi... ". Kata kak rafa sambil memperlihatkan jam tangannya yang menunjukkan pukul 06:45.💝
💝
💝~alevlan grefano william ~
Kring.... Kring... Kring.....
"Ish... Brisik banget sih nih alarm... ". Dengan malas, akuoun mencoba membuka mataku secara perlahan .
"05:15... Pagi banget sih... Tau ah, gue mau tidur lagi... "Baru saja aku ingin menarik selimut untuk menutupi wajah taoi tiba tiba aku teringat lala.
"Oh iya lala... Gue kan mau nyari lala... ".
Akuoun segera beranjak dari tempat tidur dan langsung membersihkan diri bersiap siap memulai pencarian.
Akupun segera menghidupkan mesin mobilku dan segera melaju membelah jalanan kota bandung dengan kecepatan sedang menuju jakarta.
"uft... Akhirnya gue sampe juga dirumah lala... ". Ucapku senang.
Dan langsung saja kulangkahkan kaki menuju rumahnya dan memencet bel.
Tak berapa lama, nampak seorang laki laki paruh baya membukakan pintu."Maaf, cari siapa ya? "Tanyanya.
"Saya efan om, lalanya ada? ". Tanyaku sopan.
"Lala... Siapa lala? Dirumah ini tidak ada yang namanya lala... Mungkin anda salah rumah".
"Taoi bener kok om ini alamatnya... ".
Jelasku heran.
"Owh... Mungkin yang anda maksud penghuni rumah sebelumnya... ".
"Owh... Udah pindah, dari kapan ya om, om tau nggak alamatnya yang sekarang...? ".
"Pindahnya sih sekitar setengah bulan yang lalu, Kalo alamat sekarang sih saya kurang tau ".
"Nggak tau ya om, ya udah makasih ya om, saya pamit sekarang". Kataku mohon diri.Akuoun segera melajukan mobilku pergi dari rumah ini... Rumah yang oenuh dengab kenangan... Kenangan bersama lala..
"Aduh... Gue harus cari kemana lagi ya... gue udah cari ketempat tempat kesukaan lala juga nggak ada... ". Keluhku hampir frustasi.
"Oh iya, gue tanya bi minah aja ya siapa tau ada petunjuk. "Tanpa membuang waktu lagi, aku segera putar arah
Untuk menuju rumah bi minah, pembantu lala dulu.Tok tok tok
"Iya sebentar..." Terdengar sautan dari dalam.
"Maaf, cari siapa ya.. ".
"Bi minah... Ini saya bi... Aal... ".
"Owlh den aal... Den aal yang dulu temennya non kan... ".
"Iya bi... Oh Iya, lala kemana ya bi... Kata penghuni baru nya lala, lala pindah ya bi... Pindah kemana bi? ".
"Iya den... Kalo pindah kemana sih bibi kurang tau den... Tapi... Sebelum non lalanya aden pergi, non sempet nitip barang den...sebentar, bibi ambilin dulu ya den... Sini masuk dulu den.. ".
"Oh iya bi...".
Akupun menunggu diruang tamu, sedangkan bibi masuk kedalam kamar."Ini den... Siapa tau kotak ini bisa njawab semua pertanyaan aden... Soalnya sebelum non lalanya aden pergi, non sempet nitip ini... Katanya non lala, siapa tau suatu saat den aal nyariin ". Jelas bibi panjang lebar.
"Oh kalo gitu makasih banget ya bi... Doain ya bi semoga lala cepet ketemu... ".
"Pasti den... Pasti... ".
"Ya udah bi, aal pamit dulu ya bi... ".
"Iya den... Hati hati ya den".
Lega... Mungkin itu yang kurasakan ketika kotak itu telah berada digenggamanku...."Udah malam... Lebih baik gue lanjut pencariannya besok lagi... ".
Sesampainya dirumah , aku segera merebahkan diri langsung tertidur puas.
💝
💝
💝Gimana guys...
Jangan lupa tinggalin vote and coment nya y.💞💝💞💞
💞
💞~author💚
KAMU SEDANG MEMBACA
Journey of love
SaggisticaNo, i'm not leaving, because i'm yours and i'll always remain yours {Alevlan grefano william}