Aku mencintaimu dengan sangat sederhana
Aku mencintaimu hanya dengan senyum manis dan sapaan mu setiap hari
Aku mencintaimu tanpa tau bahwa ternyata kita berbeda
Tepat hari itu saat ternyata kamu menautkan jari-jarimu ketika berdoa
Kamu menyembunyikan kalung salib itu dibalik baju yang kamu pakai
Aku terdiam, menyadari bahwa aku tak tau apapun tentangmu
Awalnya kukira kita akan baik-baik saja
Kita menerima semua perbedaan yang ada antara kita
Kita masih saling mencintai dibalik tembok besar yang tanpa kita sadari selalu menghalangi
Sampai hari ini tiba, kita menyadari semua kesalahan yang ada
Kita terlalu egois hingga tak sadar dengan semua hal yang tak seharusnya kita jalani
Tapi aku tetap bersyukur, bahkan di akhir kisah ini kita tetap saling mengerti
Kita sama-sama tersenyum saat mengakhiri semuanya
Kita melihat tembok besar itu sekarang, dan kita mulai menjalani hari masing-masing
Dengan rasa yang kita pendam sangat dalam
Berharap rasa itu tak kan pernah muncul lagi
→ⓟⓗ←
12 juli 2020
Sbrnx
KAMU SEDANG MEMBACA
Perihal Hati
PoesíaAku tau, tak ada yang bisa kulakukan ketika aku mencintaimu. Karena itu lah kutulis rasa ini dalam sebuah rangkaian kata dalam kertas putih. Hanya sekumpulan isi hati yang ditulis dalam sebuah sajak, tentang perasaan tak terbalas, atau bahkan rindu...