Don't Cry [END]

Part 11. a gift

🌵

Dorm EXO
07.00

"Wahh... Sarapannya sudah siap," Baekhyun melihat diatas meja makan sudah tertata sarapan untuk mereka.

"Tapi dimana Kyungsoo?"

"Molla, dia tidak meninggalkan note," jelas Chanyeol.

"Apa kyungsoo hyung pergi latihan?, kemarin dia ditegur beberapa kali oleh Ik-jun hyung,"

*Ik-Jun = Intruktur dance EXO

"Hhmm... Bisa jadi, aku akan menelpon Kyungsoo," Suho langsung menelpon Kyungsoo, jujur dia cemas kemana Kyungsoo pergi sepagi ini.

"Yeoboseo?"

"Kyung kau dimana?"

"Aku di tempat latihan hyung, maaf belum memberitahumu"

"Kenapa pagi-pagi sekali? Kau sudah makan?"

"Sudah"

"Yasudah setelah ini kami juga mau ke tempat latihan, jangan memaksakan dirimu kyung,"

"Ndee,"

.

.

🌵

"Kyungsoo!!!" Teriak Chen saat memasuki ruang latihan.

"Yak! Kau kenapa tidak mengajak kami latihan lebih awal juga, huh?!" tangan Chanyeol sudah melayang untuk memukul bahu kyungsoo.

"Wae?!" Kyungsoo menatap tajam Chanyeol, tangan yang semula melayang kini turun perlahan.

"A-aniya kan kalau latihan bersama jadi lebih enak gitu,"

"Kyung istirahatlah dulu, ini ada roti tadi diperjalanan kami membelinya,"

"Ahh ne gomawo, Kajja!! Kita latihan,"

Saat latihan ada kalanya mereka serius, tetapi diselingi dengan canda tawa hal ini membuat "latihan bersama" menjadi lebih asik dan menyenangkan.

'Aku akan kuat demi kalian dan keluargaku'

"Yak!! Kyungsoo-ya sedang apa kau berdiri disitu sini duduk kita akan melakukan live di Vlive,"

Saat live baekhyun selalu saja menggoda Kyungsoo, "Kyungsoo-ya lihatlah banyak penggemar yang mengatakan kau lucu imut, tunjukkan aegyo mu kyung,"

"Ani!!!" Baekhyun tertawa senang karna sudah meledek Kyungsoo.