Setelah pulang dari pertemuannya dengan Baekhyun kyungsoo memutuskan langsung pulang ke rumah, karna ia tak ingin telat untuk makan malam bersama keluarganya
"Kyungsoo pulang..." Ucap kyungsoo memasuki rumahnya.
"Sayang kau sudah pulang ? Bagaimana apa jongin menyukai masakan yang kau buat ?" Tanya Ny Do antusias.
"Iya eomma jongin menyukai masakannya karna terlalu suka dia sampai menyuruhku membuatkannya setiap hari" jawab kyungsoo karna enggan membuat eomma nya khawatir tentang hubungan mereka yang tidak ada peningkatan.
"Nah jika seperti itu kau harus selalu memasak untuknya kyungsoo-ya.. dan antarkan ke perusahaannya kau tau jongin adalah orang yang sibuk... dengan princess eomma yang selalu mengantar makanan untuknya dia pasti bahagia memiliki calon istri yang perhatian pada nya ..."
"Iya eomma ku sayang kyungsoo akan selalu membuat & mengantar makanan untuk jongin" jawab kyungsoo sambil memeluk ny Do
"Mianhae kyungsoo tak bermaksud untuk membohongi eomma" ucap kyungsoo dalam hati
Tap
Tap
Tap
"Appa pulang... Aigoo kenapa kalian berpelukan di sore hari ini apa ada yang appa lewatkan?"ucap tuan Do menghampiri seraya mengecup dahi istri dan anaknya
"Tidak ada yeobo... Hanya menceritakan jongin yang menyukai masakan putri kita" jawab ny Do kepada sang suami.
"Tentu jongin harus menyukai masakan putri kita... masakannya adalah yang terbaik, karna diajarkan oleh istri ku Ny Do insung"
"Ish kau ini..." Malu ny Do di pelukan sang suami
Kyungsoo berharap kedua orang tua nya selalu seperti ini, selalu tertawa bahagia bersama sama.
dan dia selalu berharap rumah tangga nya kelak bersama jongin akan seperti rumah tangga kedua orang tuanya harmonis , saling menyayangi dan melengkapi .
namun kyungsoo sempat ragu apakah jongin bisa menganggapnya demikian? sedangkan jongin membencinya, menaruh amarah yang sangat besar padanya.
apakah kyungsoo bisa merasakan kehidupan rumah tangga yang harmonis seperti kedua orangtuanya? entahlah hanya waktu yang bisa menjawab semuanya."Eomma appa kyungsoo akan ke kamar dahulu untuk membersihkan diri... appa juga jangan lupa untuk mandi appa sangat bau .." ucap kyungsoo berlari sambil menutup hidungnya.
"Aish kyungsoo appa tidak bau .. ini bau maskulin! eomma mu saja menyukai nya..." Jawab tuan Do sedikit berteriak agar kyungsoo mendengar ucapan nya.
"Sudah sudah sana cepat bersihkan dirimu yeobo setelah itu kita makan malam" pinta Ny Do.
"Baiklah nyonya Do insung yang cantik aku akan kembali setelah membersihkan diri ... Aku akan ke kamar jika begitu"
Tuan Do mengecup pipi Ny Do setelah itu bergegas pergi ke kamar mereka"Tuhan ku mohon limpahkan lah kebahagian kepada putriku kyungsoo... karna ia adalah kebahagiaan dan hidup ku" setelah mengucapkan itu Ny Do bergegas menyusun makan malam mereka
kyungsoo room
Setelah selesai dengan acara mandi dan berendam nya kyungsoo mengetikan pesan untuk jongin
'aku baru saja pulang dari bertemu dengan Baekhyun ini sudah waktunya makan malam jangan lupa untuk makan dan setelah itu beristirahat lah kau pasti lelah aku tak ingin kau kelelahan'
send."Aku harap kau membacanya jongin aku tak ingin kau kelelahan akibat pekerjaan mu" gumamnya.
Kyungsoo tidak memiliki harapan besar agar jongin membalas pesannya, hanya dengan jongin yang membacanya saja kyungsoo sudah bersyukur.
Tak ingin larut oleh lamunan kyungsoo bergegas turun untuk makan malam bersama keluarganya.Jongin side
Kling
"Gadis bodoh!" Cepat cepat jongin banting handphone mahalnya setelah membaca pesan dari tunangannya.
"Hei ada apa kim ! Kau terlihat murung ... Ayolah bung kau yang menyuruh ku menemanimu di club untuk melupakan amarah mu " kata Ravi
Ravi adalah sahabat jongin mereka bersahabat sedari menginjak sekolah menengah pertama hingga kini.
bagi Ravi jongin Yang datang ke club adalah jongin yang ingin membuang amarah dan segala beban yang dihadapinya, karna meneguk berbotol botol alkohol adalah obat yang ampuh bagi jongin .Sebenarnya Ravi tidak suka jika jongin seperti ini tapi karna ia diminta jongin untuk bertemu di club dengan alasan menemani menghilangkan beban jongin malam ini, ravi mengurungkan niat untuk menasehati .
ravi tau bahwa jongin tertekan ayolah siapa yang tidak tertekan jika kau ditinggalkan sepihak oleh kekasihmu, lalu kau di tunangkan oleh orang yang tak kau kenal, bahkan kau masih sangat mencintai kekasih mu serta beban perusahaan yang selalu ada di bahu jongin pagi hingga malam.Jongin bukan orang yang egois untuk merusak kebahagiaan orang tua nya, jongin mengerti jika eomma dan appa nya sangat menyayangi kyungsoo. berbeda ketika jongin mengenalkan jenny kepada orangtuanya hanya senyum simpul yang tersirat waktu itu.
Jennie dan jongin sudah menjadi kekasih selama 2 tahun tak heran jika jongin sangat menyayangi jennie namun keputusan tiba tiba sang kekasih untuk pergi darinya membuat jongin hancur, padahal sebelumnya hubungan mereka berdua dikatakan sangat baik.Jennie adalah wanita karir dia tak ingin hanya berdiam diri di rumah menunggu jongin pulang,memasak atau apapun yang sudah menjadi kewajiban perempuan, bagi jennie karir adalah hal penting.
Jongin tidak mempermasalahkan itu ia memahami jennie namun dengan teganya jennie pergi meninggalkan hanya demi karir, cinta yang mereka jalani selama 2 tahun tidak berarti apa apa bagi sang wanita."Jongin cobalah buka hatimu untuk kyungsoo ... dia gadis baik,pintar,dan memiliki sifat keibuan dia pantas memiliki kesempatan dari mu.."
"Aku sudah mencobanya namun yang di dapat hanya amarah.. dan itu selalu menyakiti kyungsoo dia gadis baik aku selalu berharap dia mendapatkan yang lebih baik dariku.. namun dia bodoh selalu berkata aku adalah yang terbaik untuknya"
Bukan hanya sekali jongin mencoba membuka hatinya untuk kyungsoo, sudah berkali kali ia mencoba namun hasilnya selalu sama hambar, kosong,tak ada harapan di hubungan mereka maka dari itu jongin selalu menyuruh kyungsoo berhenti mencintai nya karna cintanya hanya untuk jenny itulah pikirnya."Kau hanya membuka saja jongin tak berniat mempersilahkan untuk masuk walau hanya sejenak setidaknya mencoba lah memahami nya,saling mengenal satu sama lain"
Ravi memberikan opininya pada hubungan jongin dan kyungsoo karna sudah merasa jenuh dengan segala tingkah jongin.
" bukan kah kau ingin memiliki istri yang perhatian,bersifat keibuan dan istri yang selalu menunggumu dirumah, memasak ,menyapa mu ketika kau pulang dari kantor aku rasa kyungsoo adalah orang yang tepat menjadi pendamping mu... kau hanya selalu terpaku pada satu nama yaitu jennie lupakan ia fokus pada masa depan mu jika ia mencintai mu, ia tak akan memiliki niat meninggalkan mu..." tambah Ravi
Hening mulai terasa sejenak di perbincangan mereka berdua Ravi yang menawarkan solusi, serta jongin yang masi diam dengan pikiran pikiranya .hanya ada putaran suara musik yang menggema di antara keduanya.
"Sudahlah aku ingin pulang terimakasih sudah menemani ku dan memberi opini kau bisa pulang sendiri kan?" Tanya jongin sambil beranjak dari tempat duduknya.
"Aku bisa pulang sendiri kau pikir aku gadis ha!.." jawaban sarkas ravi mampu membuat jongin tersenyum simpul.
"Baiklah sampai bertemu lagi" setelah mengucapkan kalimat itu jongin kembali ke mobilnya untuk pulang mungkin ia akan memikirkan pendapat Ravi setelah ia sampai mansion nya.
Hai hai ini aku udah buat chap 2 semoga aja kalian suka ...
Do you think jongin will hear Ravi's opinion or not?
Hayoo semoga aja jongin mau dengerin ravi ya hahahaUdah ah jangan lupa vote and coment ya teman teman
See u next chap ❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
Comeback To Me-Kaisoo
Fanfic[ON GOING] tentang perjuangan jongin untuk mendapatkan hati kyungsoo kembali setelah pesakitan yg telah ia berikan pada wanita manis nan lugu itu.