Prolog

36.7K 1.6K 123
                                    

Plak

Plak

Bugh

Suara tamparan dan bogeman itu terdengar jelas. Seorang remaja itu duduk sambil memegangi pipinya dan menatap orang di depannya dengan pandangan datar.

"DASAR ANAK GAK TAU DIRI!" ucap seorang pria paruh baya yang bisa disebut papa.

"ANAK SIALAN KAMU MAU JADI APA KAMU KALO KAMU TRUS PULANG MALAM HAH!"ucap seorang wanita paruh baya yang bisa di sebut mama

"Bukan urusan anda berdua" jawab anak itu dengan dingin dan singkat.

"SOPAN LAHH DIKIT DENGAN KAMI,KAMI ORANG TUA KAMU RIRIN!!!"bentak vano.

"Sopan heh?" Tanya anaknya yang bernama ririn sambil bersmrik.

"IYA KAMU GAK DIAJARIN SOPAN SANTUN HAH!!" kini mama nya yang tersulut emosi.

"Pertanyaan yang sangat BODOH!!! Saya tanya balik apakah kalian pernah ngajarin saya sopan santun? Apakah anda berdua cocok disebut orang tua? Bahkan saya rasa saya gak punya orang tua. Dari kecil saya terus disiksa karna kesalah pahaman. Kalian berdua pinter dalam berbisnis tapi BODOH dalam mengurusi KELUARGA!!!"ujar ririn panjang lebar.

Skakmat

Mereka semua mematung mendengar ucapan ririn.

"Apa yang telah ku lakukan pada anakku sendiri"tanya rani dan vano dalam hatinya.

"Jangan membatin aku bisa mendengarnya nyonya dan tuan smith"ucap ririn sambil bersmrik.

"APA APAAN KAMU RIRIN!!"bentak sang kakak nya gani.

"Saya? Saya hanya ngomong FAKTA!!"ucap ririn.

"Aku ini abang mu ririn, yang sopan lahh dikit!!"bentak gani.

"Cihh bagaimana saya bisa sopan ke anda kalo anda gak bisa sopan ke saya juga dan anda bilang anda abang saya. NO!!! Saya gak pernah punya abang kayak anda. Dan saya gak pernah punya yang namanya keluarga" ucap ririn sambil menekankan kata katanya.

Jlebb

Ucapan ririn membuat gani terdiam. "Kenapa aku merasa sakit setelah ririn ngomong gini" ucap gani membatin.

"Cihhh" ririn berdecih saat mendengar ucapan gani.

"KELUAR KAMU DARI SINI DAN JANGAN PERNAH PAKAI MARGA SMITH LAGI!!"teriak vano sambil menyeret ririn untuk keluar.

"Saya gak sudi punya anak kayak kamu"sinis rani.

"Aku juga gak sudi punya adek kayak kamu" ucap gani.

"Aku gak nyangka kakak gini" ucap tasya pura pura sedih.

"Ok saya keluar dari sini. Tapi inget satu hal saya gak pernah salah disini.Dan saya bakal kembali lagi untuk balas dendam terutama kau tasya!!" Ucap ririn sambil keluar dari rumah dan langsung berlari.

SHE IS RIRIN [SEGERA TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang