"Jake, dimana Wony?"
"Wony? Ah, dia berada di kelas A, Heeseung memanggilnya tadi. Memangnya ada keperluan apa?"
"Aku hanya ingin mengajaknya pulang bersama"
Yeoni menggendong tasnya di belakang punggungnya. Saat ini sudah waktunya pulang. Dia sengaja ingin pulang bersama Wonyoung untuk bertanya lebih lanjut mengenai para geng motor itu.
"Ah begitu, biasanya Wony pulang bersama kami. Tapi barangkali dia nemerima ajakanmu, cobalah"
"Baiklah. Terimakasih, Jake"
Gadis itu pun mulai melangkah keluar kelas menuju kelas 3A dimana Heeseung dan Sunghoon berada di kelas itu. Begitu ia sampai di depan kelas, Yeona berhenti di palang pintu kelas dan mencari keberadaan Wonyoung.
Isi kelas tersebut terlihat sepi dan hanya ada Wonyoung, Heeseung, dan satu lagi lelaki yang tidak ia kenali. Raut wajahnya tiba-tiba kebingungan ketika melihat Heeseung dan Wonyoung sedang bercanda ria. Heeseung sengaja menghimpit Wonyoung ke sudut kelas dan satu tangan lelaki itu menyentuh dinding. Sementara lelaki yang tidak ia kenali hanya duduk di bangku sambil menatap mereka dengan tatapan malas dan dingin. Entah apa yang mereka lakukan tapi mereka terlihat tertawa-tawa.
"Kau ini apa-apaan, ayo pergi sana" Wonyoung terkekeh dan mendorong kecil bahu Heeseung namun lelaki itu langsung meraih pergelangan tangannya.
"Ku pegang ucapanmu, Wony. Aku akan mengingatkanmu untuk memberikanku contekan ujian jika kau lupa nanti" Lelaki itu tersenyum jahil.
"Iya, aku tidak akan lupa, sekarang menjauhlah!"
"Ekhem!" Terdengar suara Sunghoon yang mengalihkan perhatian mereka. Lelaki itu terlihat tidak nyaman dengan kegiatan mereka berdua, atau bisa dibilang.. jealous (?)
Heeseung yang menyadarinya hanya terkekeh. Ia tau temannya itu tidak menyukai dirinya ketika rizz pada Wonyoung tapi ayolah, dia hanya bercanda.
"Pawangmu cemburu, sepertinya aku harus jaga jarak denganmu" Canda Heeseung dan mulai menjauh dari Wonyoung.
"Apa maksudmu? Aku hanya merasa tidak nyaman kita sedari tadi diperhatikan seseorang" Sunghoon mengisyaratkan dengan dagunya untuk melihat ke arah Yeona di depan kelas.
Mereka bertiga pun beralih menatap Yeona yang masih terdiam disana. Dia takut kehadirannya mengganggu suasana mereka.
"Yeona? Apa yang kau lakukan disini" Itu Wonyoung yang bertanya.
"Maaf jika aku mengganggu. Aku ingin mengajakmu pulang bersama, apa kau mau?"
"Aku mau"
Bukan Wonyoung yang menyahut, melainkan Heeseung yang tersenyum santai. Dia langsung mendapat tatapan sinis dari Wonyoung.
"Hey, dia mengajakku"
"Ah jadi dia mengajakmu, ku kira dia mengajakku. Sayang sekali" Lelaki itu tau hal itu, tapi dia sengaja ingin menjahili Yeona.
"Aku ingin, Yeona, tapi sepertinya untuk hari ini aku tidak bisa. Aku ada kumpulan bersama teman-temanku" Wonyoung merasa tidak enak.
KAMU SEDANG MEMBACA
When: The REVENGE Begins
FanfictionBae Yeona, gadis yang anti sekali terhadap geng motor itu rela memutuskan kekasihnya yang merupakan ketua geng demi bisa bebas dari dunia pergengmotoran. Hidupnya aman damai setelah berakhirnya hubungan dengan Beomgyu. Namun ketika ia pindah ke Kota...
