𝕊𝕨𝕖𝕖𝕥 𝕄𝕠𝕞𝕖𝕟𝕥𝕤 || 𝘽𝙉𝙃𝘼 «ʙᴏʏғʀɪᴇɴᴅ sᴄᴇɴᴀʀɪᴏ»

You Get Hurt P.2

Tokoyami Fumikage

"He came at the time is ripe"

Siang ini setelah makan siang, kelas kami mendapat jam kosong dan murid dibebaskan melakukan kegiatan apapun, termasuk makan di kantin. banyak dari teman temanku yang pergi ke kantin tapi, kurasa aku sudah terlalu kenyang dan tak minat kembali ke kantin. Sampai Rin-chan dan beberapa temanku yang lain mengajakku berlatih di Gym Gamma.

Jadi setelah meminta izin pada sensei, tanpa menunggu arahan lebih lanjut, kami berenam segera menuju Gyma Gamma dan mengambil posisi masing-masing.

Aku sadar aku selalu tertinggal dari teman-teman yang lain, dan aku sangat berharap dengan ini paling tidak bisa membuatku tidak tertinggal jauh dari mereka. Ya. Aku harus mendapatkan jurus andalanku sendiri!

"Yosh!" kataku menyemangati diri sendiri dengan mengepalkan tangan keudara.

Kali ini aku akan mulai membuat angin yang lebih tajam dan dapat memotong batu besar di depanku. Kali pertama angin masih kurang kekuatan dan menghilang begitu saja. Kali kedua kekuatanku sudah lebih besar.

"Kali ini harus lebih tajam." Bisikku dan mulai mengambil kuda kuda dan mengerahkan kekuatan. "Masih terlalu tumpul!" selama mengerahkan kekuatan aku semakin dipukul mundur beberapa senti.

"Sekali lagi!" kataku dengan tatapan terfokus pada batu didepanku yang sudah memiliki bagian cekung ditengahnya. Harus lebih tajam!

Boom! Akhirnya! Aku bisa melakukannya dengan benar. Saat terpukul mundur beberapa senti aku baru tersadar. Eh! Saat aku merasa tak bisa mengendalikan keseimbangan, lantai tanah tempatku berdiri tiba-tiba runtuh bersama aku yang ikut terpeleset.

Ga-gawat! Aku tak tahu harus berbuat apa, seluruh tubuhku tak dapat digerakkan. Aku terlalu takut! Dengan pasrah aku menutup mata. Namun tak lama aku merasa pinggangku seakan dililit sesuatu dan tertarik menjauh.

"Kau tak apa, (f/n)-san?" suara ini! aku segera membuka mata dan menemukan diriku berdiri di depan Tokoyami-san dengan Dark Shadow yang melepaskan pinggangku.

"To-Tokoyami-san," kataku dengan suara bergetar, masih merasakan sensai jatuh yang mengerikan. "terimakasih sudah menyelamatkanku." Dan menyentuh dada kiriku, jantungku sudah berdetak tak beraturan dari tadi.

"Aku yang menyelamatkanmu, (f/n)!" seketika aku menatap Dark Shadow yang muncul di samping Tokoyami san.

"Terimakasih, Dark Shadow." Kataku dengan senyum lega. "aku tak tahu seperti apa jika kalian tidak muncul." Kataku.

"(y/n)!" aku menoleh pada suara yang datang dari belakang, Rin dan yang lainnya berlari kearahku dengn wajah cemas.

"Lain kali, hati-hati, ya (f/n)-san," kata Tokoyami san sebelum berbalik pergi.

"Sekali lagi terimakasih, Tokoyami-san!" dan membungkuk sampai dia keluar dari Gym.

_____

Monoma Neito

"You're being so indecisive, make up your mind."

"(y/n)- chan, mau pulang ke asrama dengan kami?" kata Ochako-chan sembari menepuk pundakku, aku menoleh padanya dan menggeleng.

"Aku belum mau pulang," kataku dengan tatapan meminta maaf pada Ochako dan Tsuyu-chan. Mereka yang melihatnya hanya mengangguk sebelum akhirnya pergi.

"Sampai jumpa di asrama," kata Tsuyu- chan sembari melambai. Aku hanya melambai dan tersenyum mengiringi mereka keluar dari kelas.

Tak lama setelah mereka pergi dan hanya meninggalkan aku sendiri di kelas, aku segera keluar dan berjalan entah kemana. Kupikir aku butuh berjalan jalan sore? Kepalaku terlalu penuh dengan materi yang membuatku pusing.