5

15 3 0
                                    

Sesampainya di depan rumah Rara pun masih memeluk pinggang kakaknya. "Ra ayo turun napa meluk mulu udah sampe nih." Ucap Ka Tama

"Iyaiya sabar napa kangen tau aku meluk ka Tama udah lama ga meluk kakak." Jawab Rara

"Yaudah turun sini helmnya kakak lepasin, meluknya lanjut di dalem aja sambil cerita-cerita di ruang keluarga, tapi kamu ganti baju dulu kakak juga ganti dulu." Ucap ka Tama

" Oke deh, siap laksanakan!" Jawab Rara sambil hormat dan ka Tama pun mengacak-acak kerudung adeknya karna dia begitu gemas melihat tingkah adek perempuannya ini.

"Assalamu'alaikum bunda Rara pulang." Salam Rara yang begitu semangat sambil salim ke bundanya.

" Waalaikumsalam sayang udah pulang, kakak kamu mana?" Tanya Bunda sambil merapihkan makanan ke atas meja makan.

"Kakak masih markir motor bun diluar." Jawab Rara sambil mukanya kearah pintu keluar.

"Assalamu'alaikum bunda ku yang cantik." Salam ka Tama sambil salim dan mencium pipi bundanya.

"Waalaikumsalam sayangnya bunda yang ganteng." Jawab bunda sambil merapihkan makanan di atas meja makan.

"Kalian pada ganti baju dan shalat dulu entar kalau sudah kalian kebawah lagi makan ya nak bunda sudah siapkan." Ucap Bunda

"Siap bunda ku yang cantik." Jawab ka Tama dan Rara sambil beranjak menuju ke kamarnya masing-masing.

Mereka berdua berjalan menuju lantai dua ke kamarnya masing-masing, sambil menaiki tangga mereka asik berpelukan melepas rasa rindu karna baru dua hati yang lalu ka Tama pulang dari tugas di Aceh.

"Ka aku ke kamar dulu ya, kalau kakak udah ganti baju dan shalatnya duluan kakak samper aku dikamar ya." Ucap Rara sambil membuka pintu kamarnya.

"Oke deh adekku sayang." Jawab ka Tama sambil mengacak rambut adeknya itu.

Rara itu kalau udah di rumah dia bakalan buka kerudungnya kecuali ada orang lain baru dia memakai kerudungnya lagi, kalau cuma ada keluarga nya doang seperti ayah, bunda dan kakaknya dia di memakainya kerudung.

"Dek udah belum." Panggil ka Tama sambil mengetuk pintu kamar adeknya itu.

"Iya udah ka sebentar." Jawab Rara dari dalam kamar sambil membuka pintunya.

Dan mereka berdua menuruni tangga bersama menuju meja makan, tetapi setelah sampai ternyata bunda sudah rapih mau pergi.

"Bunda mau kemana?" Tanya Rara

"Bunda mau ada acara persit sayang, kamu di rumah ya sama ka Tama. Tama kamu jagain ya adeknya, jangan diusilin mulu adeknya." Jawab Bunda sambil memperingati anak pertama nya itu yang begitu jail kalau sudah ketemu adiknya.

"Iya bunda ku sayang, Tama ga bakalan jail kok paling iseng doang hahah." Jawab Tama sambil bercanda.

"Tama! Yaudah bunda pergi dulu ya." Ucap bunda kepada ka Tama dan Rara sambil menampilkan wajah marah kepada Tama tapi disusul senyum manis kepada kedua anaknya.

"Iya bunda." Jawab mereka berdua sambil salim dan mencium pipi bundanya, Tama di pipi kiri dan Rara di pipi kanan.

Bunda pun langsung menuju pintu dan menghilang dibalik pintu dan mengendarai motornya menuju ketempat acara persit di adakan. Tama dan Rara makan bersama di meja makan hanya berdua saja karna bunda sedang acara persit, ayah belum pulang kerja.



























Jangan lupa ya kalian vote dan komen ya biar aku tambah semangat bikin ceritanya. Maaf kalau ada salah-salah soalnya aku masih baru banget bikin cerita mohon di maklumin ya😂😊☺

Soldier BoyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang