[ Start ]Alunan melodi indah khas biola memasuki rungu jungkook dengan sopan. Membuat langkahnya membawa sang tubuh begitu saja mendekati sumber suara. Senyumnya merekah saat mendapati seseorang dengan jas univ hijau gelapnya, memainkan biola dengan tenang membelakanginya. Sesaat setelahnya, alunanya terhenti saat matanya bertemu dengan manik legam jungkook.
"Ohh, ada perlu apa?"
Gendang telinga jungkook yang semula nikmat mendengar alunan biola, kembali dimanjakan dengan suara berat seseorang yang diketahui sebagai sunbaenya itu. Matanya bergulir kaku, menggaruk tengkuk canggung dan menyadari bahwa dirinya tengah berada di ruangan klub musik(?)
Bersyukur, karena hanya satu orang sunbaenya yang tidak ia kenali itu disana. Sehingga suasana tidak menjadi begitu canggung untuk jungkook. Otaknya berputar cepat dan akhirnya menemukan hal yang logis untuk diutarakan.
"Ugh, annyeonghaseyo sunbae"
Mengbungkuk hormat dan dibalas senyum kecil oleh yang lebih tua.
"Aku Jeon jungkook. Fakultas bahasa. Uhm, aku ingin bergabung. Boleh bertemu koordinatornya?"
Dapat jungkook lihat seseorang itu tersenyum. Meletakkan biolanya pelan untuk kemudian mempersilahkannya masuk.
"Kim Taehyung. Fakultas ekonomi, Koordinator klub musik. Salam kenal jungkook-ssi, dan selamat bergabung"
Seseorang yang diketahui bernama taehyung tersebut memberikan sebuah buku pada jungkook untuk mengisi data yang diperlukan. Setelahnya kembali tersenyum teramat ramah saat jungkook berucap terima kasih saat selesai mengisi data dirinya.
Ya, itulah pertemuan awal mereka. Pertemuan teramat singkat seorang jeon jungkook dengan kim taehyung. Pertemuan pertama yang membuat hati jungkook tercubit dan menumbuhkan buih kecil yang terus membesar. Cinta? Mungkin.
Matanya tak lepas dari orang yang sedang bercengkrama ria dimeja depannya. Padahal hari ini mendung, tapi kenapa panas sekali. Panas saat melihat kim taehyung dengan kekasihnya dan satu orang lagi yang tak begitu jungkook kenal. Sialan. Hampir setiap jungkook duduk di kantin jurusannya selalu melihat pemandangan teramat memuakkan itu. Salahkan kekasih kim taehyung yang satu jurusan dengannya. Ohh, kenalkan namanya min yoongi.
Tak dapat mengelak, kekasih taehyung memang benar-benar manis. Pujaan seluruh manusia yang ada di kampus ini. Badannya yang kecil dan kulit putihnya membuat aura menggemaskannya menguar begitu saja. Otaknya yang diluar nalar tentu juga menjadi poin lebih untuknya. Berbeda dengan jungkook.
Hari ini, jungkook datang lebih awal ke ruang klub musiknya. Tapi rasanya, ia benar-benar menyesali keputusannya. Jungkook malah kembali mendapati kim taehyung yang sedang bergelanyut manja pada lengan kecil min yoongi yang terlihat tak peduli.
Mengalihkan pandangannya kemana saja asal tidak bertemu dengan objek yang membuat hatinya sesak. Berusaha mencari tempat yang sekiranya tidak menganggu. Padahal nyatanya, diantara keduanya tak ada yang menyadari kehadiran jungkook. Memilih mendudukkan dirinya jauh dan memainkan gitarnya. Cukup keras, ingin mengundang perhatian sebenarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
De Nobis [] Taekook's Oneshoot
Fanfiction'ꜱʜᴏʀᴛ ꜱᴛᴏʀʏ ᴀʙᴏᴜᴛ ᴛᴀᴇᴋᴏᴏᴋ ( oneshoot ) [ Fanfiction ] by.lunatic ; chaca-aksa - Trigger Warning!⚠️ | bxb / bl | oneshoot | Rate A-M-Z 🔞 | vkook / taekook | • READ CAREFULLY !!! • 1. Cerita ini bergenre fanfiction ( fiksi ) 2. Tidak ada...