Waktu terus berjalan hingga tanggal yang dia lingkari, sudah berlalu dan tepat hari ini adalah ujian nasional hari terakhir.
Selama beberapa bulan ini Cla mencoba untuk fokus belajar. Dia ingin menampilkan hasil terbaik pada kedua orang tuanya. Duluan keluar dari kelas dan berpamitan pada pengawas, Cla mulai berjalan menuju kantin perutnya terasa lapar.
Setelah memesan makanan Cla mulai mencari tempat duduk yang pas, ketika arah matanya melihat pada seseorang dia kenal. Dengan sedikit ragu tapi Cla memutuskan berjalan mendekat.
"Oliv?"
Gadis itu mengangkat kepala dan tersenyum pada Cla.
"Kak Cla!"
"Kok kamu ada di sini?"
"Lagi tunggu Kak Galang untuk kasih semangat, dengan Kak Cla juga iya kok."
"Kamu udah pesan makan?"
"Aku lagi tunggu bubur datang."
Cla duduk di hadapan Olivia gadis itu mulai mengajaknya berbicara panjang lebar, hingga Galang datang dan Cla menyaksikan semua itu dalam diam. Karena ini adalah kali kedua Cla melihat Olivia bersama Galang.
"Hai Kak!"
"Udah lama datangnya?"
"Nggak juga sini duduk samping aku."
"Hai Cla sorry, aku nggak lihat kamu sebelumnya."
Berusaha bicara Cla hanya mampu tersenyum.
"Kamu udah makan? Kalau belum aku pesankan?" Tanya Galang dengan senyum lembut ke Olivia.
"Udah kok ini lagi tunggu makan aduh! Mataku perih Kak!"
"Kenapa? Mana yang perih?"
"Mata kiri aku Kak bantu tiup,"
"Bilang aja modus mau aku tiupkan."
"Itu tahu."
"Dasar."
Olivia tertawa menyandarkan dagunya ke bahu Galang, "Tapi Kak Galang tetap sayang sama aku."
"Nggak karena kamu nakal."
"Aku nakalnya hanya sama Kak Galang kok, lirik cowok juga hanya sama Kak Galang jadi tenang aja."
Tuhan,
Rasanya begitu menyakitkan Cla sungguh tidak ingin menangis di hadapan keduanya, sehingga dia memilih beranjak pergi.
"Aku itu, lagi ada urusan mendadak aku duluan ya?"
"Loh? Kak Cla nggak jadi makan bareng?"
Cla menggeleng dia mulai melangkah pergi.
"Cla?"
Berhenti sejenak Cla menoleh menatap Galang tersenyum padanya.
"Hati-hati di jalan."
♡ ♡ ♡ ♡
Cla berpikir air matanya sudah mengering karena selama beberapa bulan ini dia banyak menangis. Kesedihannya sempat teralihkan saat dia fokus belajar dengan giat. Menghentikan motor di tempat penuh ilalang Cla ingin berlama-lama di sini.
Membuka tas mulai mengeluarkan album foto kesayangan. Mengusap pelan album tersebut sebelum membuka halaman di mana dua foto terakhir dia simpan.
Dia nggak tahu kalau aku diam-diam ambil fotonya. Galang kamu di sini imut banget! ^_^
Setetes air matanya jatuh mengenai foto itu Cla menghapus air matanya agar foto Galang tidak rusak.
Tangannya kembali berlanjut ke foto terakhir di bawahnya foto mereka berdua.
I love you G ...
Dengan luapan perasaan menyakitkan Cla menangis. Untuk semua rasa sedih, untuk semua kebodohannya, serta untuk semua harapan kini berubah menjadi debu.
"I love you G ...!" Ucapnya berteriak disela tangis, dirinya tidak lagi mampu menahan semuanya, "Maaf untuk perasaan aku ... maaf untuk rasa yang semakin menyakitkan ini kalau dikasih pilihan, aku ingin membuang jauh perasaan ini hingga aku bisa kembali seperti dulu, saat di mana rasa ini belum hadir Galang ... kamu nggak akan tahu kalau aku begitu terluka di sini ..."
Tangisan Cla semakin menyakitkan dirinya. Gadis itu beranjak berdiri melihat sejenak sekitarnya hingga satu pikiran terbesit.
"Hanya untuk hari ini aku menangisi perasaanku padamu Galang. Hanya untuk hari ini, aku bertahan dengan perasaan nggak kamu ketahui aku mencintaimu, kemudian aku akan berusaha melupakanmu,"
Meraih sebuah kayu Cla mulai menggali tanah yang ada di bawah kakinya sedalam mungkin. Setelah itu dia mulai memasukan album foto berisikan banyak kenangan dan menguburkannya.
Dan tanpa disadari oleh Cla setelah gadis itu pergi meninggalkan tempat tersebut, sepasang kaki berjalan mendekat berdiri di dekat tanah yang habis digali. Seseorang itu mengamati sejenak sebelum berjongkok.
Kini dia mengetahui semuanya tentang Cla dan perasaan gadis itu.
- Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Stay With You [END]
Teen FictionThis work is protected under the copyright laws of the Republic of Indonesia ( Undang - undang Hak Cipta Republik Indonesia No. 28 Tahun 2014 ) =================================== Di dunia ini tidak ada sesuatu yang berjalan lurus tanpa melalui sebu...