🍂
Jisoo sampai di Bandara dan dia mengedarkan pandangannya sambil membuka kaca mata hitamnya dan dia melihat sebuah mobil dan seorang pria tua yang ia kenal adalah supir keluarganya.
Jisoo menarik koper dan menuju kearah supir tersebut
'Hanya kau yang menjemputku?" tanya Jisoo sinis
"iya Nona, Tuan dan Nyonya tengah menghadiri acara peresmian pembukaan Resort terbaru milik Tuan Oh Sehun" kata Supir membuat Jisoo tertarik
'Pembukaan Resort terbaru? Kenapa aku tidak diundnag?"
"Dimana acaranya?" tanya Jisoo
'Acaranya sangat private dan beberapa tamu yang sudah diundnag saja yang boleh masuk Nona"
"Apa? Aku tidak dia undang?" tanya Jisoo terkejut Sehun melupakannya dan Supir itu hanya diam
'Awas saja, oh mungkin Sehun tidak ingin aku lelah karena dia tahu aku baru pulang dari liburan" kata Jisoo
"Bawa koperku" kata Jisoo dan masuk kedalam mobilnya
---
Acara pembukaan Resort terbaru Sehun berjalan denagn lancar dan sejak tadi Nayeon terus berada disamping Sehun dan mendengarkan setiap perkataan manajer di Resort tersebut dan setelah dari sana, Sehun dan Nayeon mereka menikmati makan malam dirumah Jungsoo bersama dengan Garam dan Min Seo
"Kau memang hebat dengan bisnis Sehun, aku bangga padamu" kata Jungsoo membuat mereka tersenyum dan Nayeon tersenyum kecil
"Ayah bisa saja. Kau lebih hebat dariku aku masih belajar"
"Kau sudah sangat hebat Sehun, kau melebihiku. Ayahmu memang benar-benar membesarkanmu dengan baik"
"Ayahku menekanku dan memebrikan target padaku dari sejak kecil" kata Sehun
"Aku tahu hal itu karena dulu aku sering mendengarnya" kata Jungsoo membuat mereka tertawa
"Kau memilih bisnis, seperti ayahmu Sehun dan dia pasti senang ada yang meneruskan perusahaannya" kata Garam
"Aku melihat Castella adalah perusahan keluargaku yang harus aku jaga karena itu aku memilih menjadi pembisnis" kata Sehun
"Nanti biarkan cucuku mewarisi perusahanku Sehun. Setidaknya kalian harus memiliki dua anak" kata Jungsoo membuat Nayeon sedikut tersendak
"Ayah kau ini" kata Nayeon malu membuat mereka tertawa dan Sehun mengelus rambut Nayeon
Selesai acara makan malam, mereka semua pamit kerumah masing-masing meninggalkan Hye Kyo dan Garam disana
---
"Andai Jaebum mau masuk ke bisnis" kata Garam
"Mungkin nanti dia mau" kata Minseo
"Melihat Sehun tadi, siapaun ayahnya pasti bangga padanya. Pantas saja Jisoo mengukai Sehun dan Jungsoo mati-matian mendesak Sehun menikahi Nayeon ketika dia tahu Sehun menyukai Nayeon"
"Jungsoo sudah mengagumi Sehun dari sejak kecil dan dia memang sudah mendekatkan Nayeon dengan Sehun sejak kecil. Jungsoo dia memang bisa mengenali mana orang hebat" kata Min Seo
"Nayeon putri satu-satunya dan dia pasti menginginkan yang terbaik bagi Nayeon. Apalagi kalian berpisah dan masing-masing sudah punya keluarga. Jisoo dia masih memiliki Jaebum sedangkan Nayeon dia benar-benar sendiri karena itu Jungsoo benar-benar menguasakan Nayeon agar dengan Sehun"
"Melihat Nayeon sekarang aku lega dan aku harap dia bisa mencintai Sehun dan Jaebum aku harapa menemukan yang terbaik dari Nayeon begitu juga engan Jisoo"
"Aku harus persiapkan untuk bicara yang benar pada Jisoo nanti supaya dia tidak marah"
"Aku yakin dia akan mengerti hal itu"Garam dan Minseo sampai dirumahnya dan dia disambut oleh Jisoo yang melipat tangan didadanya dan menatap Garam ayahnya
"Kenapa sampai malam begini?" tanya Jisoo sinis
"Kami makan malam dulu tadi dengan Ibumu" kata Garam
'Kenapa tidak mengajakku? Lalu Nayeon dimana? Apa dia tinggal dengan ayahnya sekarang?" tanya Jisoo menunjukan raut senangnya membuat Minseo dan Garam saling melihat
"Jisoo, sebenarnya.. Nayeon dia.. dia sudah menikah.. dengan Sehun" kata Garam membuat Jisoo menatap tajam ayahnya
"Menikah! Dengan Sehun!" kata Jisoo tajam
"Tidak.. kau bohong ayah, kau pasti bohong bukan? Tidak mungkin mereka menikah! Nayeon mencintai Jaebum Oppa tidak mungkin.. ini tidak mungkin" kata Jisoo seperti orang gila dan Garam mendekati anaknya
"Jisoo tenanglah dulu.."
"Tidak! Sehun dia milikku kenapa ayah biarkan Nayeon yang menikah dengannya! Apa kau senagaja membawaku keluar negeri supaya aku tidak membatalkan pernikahan mereka! Wah kau sangat luar biasa? Apa karena dia sudha menjadi anakmu dan kau mengabaikanku!" bentak Jisoo
'Tidak nak tidak begitu aku.."
"Kau benar-benar ketertalalun!" kata Jisoo dan dia pergi kekamarnya
--- To Be Continue ---
KAMU SEDANG MEMBACA
Forgive Me
RomanceAdult Romance 🍂 Summary Semua terasa begitu sakit, ketika memori sebenarnya telah kembali