Hari ini seluruh member bangtan serta yoora tengah bersiap untuk melakukan konferensi pers tentang kasus penembakkan saat fansign, beberapa wartawan sudah berkumpul di ruangan pers
Namjoon selaku leader menjelaskan secara rinci kejadian penembakkan itu namun karena korbannya bukanlah namjoon dan ia kurang mengerti insiden itu seperti apa kejadiannya ia mempersilakan yoora untuk memberikan penjelasan
"Aku melihat pelaku memang sudah mencurigakan dari awal sebelum fansign dimulai, dia paling menonjol dari penggemar lain, dia Nampak seperti tidak senang mengikuti fansign, apalagi saat meminta tanda tangan pelaku hanya diam membuat saya semakin menaruh kecurigaan, hingga pada saat dia berada didepan jimin oppa kebetulan aku berada di sebelahnnya dan betapa terkejutnya aku ketika melihatnya mengeluarkan pistol dari dalam saku hoodienya dan mengarahkannya pada jimin oppa, aku panik dan tanpa pikir Panjang aku menghalanginya dan akulah yang terkena tembakkan" jelas yoora Panjang lebar
"aku benar-benar tidak menyangka semua ini terjadi, semuanya Nampak terjadi begitu cepat aku sedang menghiburnya karena dia terlihat seperti tidak bahagia mengikuti fansign tapi ternyata dia mempunyai niat buruk terhadapku, aku benar-benar panik ketika peluru itu menggema memenuhi ruangan dan bersamaan salah satu penggemaarku memelukku dan aku merasakan banyak darah di punggungnya, aku sangat berterimakasih pada yoora karena telah mempertaruhkan nyawanya demi melindungiku" sambung jimin
"pada saat itu pelaku juga sempat terkejut dan para bodyguard dengan sigap langsung menangkapnya" sambung seokjin
kemudian ada salah satu wartawan mengangkat tangannya memberikan instruksi untuk bertanya
"apakah pihak agensi bertanggung jawab kepada anda kim yoora?" tanya salah satu wartawan wanita
"aku bersyukur memiliki idola yang agensinya sangat baik, mereka memberikan fasilitas kesehatan padaku hingga saat ini" jawab yoora sambal tersenyum
"lalu apakah pelaku sudah berhasil diketahui identitasnya?" kali ini wartawan pria yang menanyakan
"pelaku penembakkan hanya suruhan dari seseorang, pihak kepolisian sedang menyelidikinya namun kendalanya adalah si pelaku bahkan tidak mengetahui siapa yang menyuruhnya karena ia hanya menerima telepon dan mendapatkan bayaran via transfer" jawab hoseok
"seemuanya masih dalam penyelidikan, dan untuk saat ini pihak agensi memperketat keamanan pada kami" sambung namjoon
"tetapi rencana tour konser kami akan tetap dilaksanakan dengan keamanan yang akan di perketat lagi" imbuh yoongi
wawancara berlangsung hingga 30 menit para member kembali ke ruang tunggu, lain halnya dengan yoora yang lebih memilih ke toilet karena jujur yoora sangat gugup berada di antara member BTS dan di sorot banyak kamera serta di serang banyak pertanyaan, sungguh yoora tak terbiasa dengan situasi ini
"Kuharap masalah ini segera selesai hyung" ujar jimin sembari meneguk air mineral
"Semoga saja jim" jawab namjoon
"Oh iya dimana yoora?" Sambung seokjin
Jimin mengendikkan bahunya tak tahu
"Sepertinya ke toilet hyung, tadi aku melihatnya berbelok ke arah toilet" ujar jungkook
Seokjin mengangguk, sementara jimin sedari tadi tatapannya kosong seperti mengisyaratkan bahwa ia sedang tidak baik-baik saja seokjin yang menyadari raut wajah jimin akhirnya menanyakan keadaan adiknya itu
"Harusnya kau lega karena kita sudah mengonfirmasi pada publik perihal kejadian tempo lalu, tapi kenapa kau seperti tak senang jim?"
"Ah.. gwaenchana hyung sepertinya perutku sakit, aku harus ke toilet"
Jimin beranjak dari duduknya menuju ke toilet, namun seokjin yakin adiknya itu sedang menyimpan sesuatu dan ia memutuskan untuk mengikuti jimin ke toilet
Di lorong tepat di depan pintu toilet pria dan wanita jimin menyadari seokjin mengikutinya
"Hyung kenapa mengikutiku?"
"Sekarang ini hanya tinggal kita berdua, kau bisa menceritakan apapun yang mengganjal padamu, kau perlu ingat aku ini hyung tertuamu aku berhak tau segala sesuatu yang menjadi beban adik-adikku"
Jimin menunduk, mengulum bibir tebalnya dan memainkan ujung baju dengan jari mungilnya
"Maaf hyung, aku bersikap kekanakan"
"Tak apa, sekarang hyung perlu tau apa yang membuatmu seperti ini?"
"Aku hanya merasa masalah ini belum sepenuhnya selesai hyung, ya memang kenyataannya seperti itu kan? Pelaku sebenarnya belum tertangkap, dan..." jimin menggantung penuturannya
"Apa?"
"Aku selalu merasa bersalah pada yoora, mungkin hidupnya sekarang ini menjadi sulit karenaku, dia selalu diikuti wartawan terlebih ada beberapa penggemar yang tak menyukainya dan menganggap yoora memanfaatkan situasi ini untuk dekat dengan kita hyung, dan aku juga takut jika dia juga dalam bahaya sepertiku"
"Kau sama sekali tidak bersalah jim, dan semua ini memang sudah ditakdirkan tuhan untuk yoora, dia penggemar yang baik aku yakin dia tidak akan menyalahkanmu, berbuat baiklah padanya karena bagaimanapun dia yang menyelamatkanmu dari tembakkan itu"
"Iya hyung kau benar, aku harus membalas kebaikannya, jika bukan karena dia mungkin aku tak akan selamat"
"Sssstt sudah ayo kembali ke ruangan, kau tidak benar-benar ingin pergi ke toilet kan?"
Jimin tersenyum dan mengangguk, seokjin merangkul jimin dan merekapun kembali ke ruangan, sementara sedari tadi yoora yang akan keluar dari toilet mengurungkan niatnya dan memilih untuk tetap berdiri di depan pintu karena ia mendengar ada suara jimin dan seokjin diluar dan yoora mendengar semua percakapan mereka entah bagaimana air mata yoora seketika mengalir ada rasa sesak di dadanya mendengar perkataan jimin yang seolah mengatakan bahwa ia berbuat baik pada yoora karena rasa bersalahnya, mungkin ini salah yoora karena terlalu terbawa perasaan dan menganggap bahwa perlakuan jimin terhadapnya adalah sebuah ketertarikan namun kenyataannya sekarang berbeda
"Aishh.. apa-apaan aku ini kenapa aku menangis? Kenapa aku merasa kecewa? Jelas saja jimin melakukan ini semua untuk balas budi padaku" yoora mengusap air matanya kasar dan bergegas keluar toilet
Langkahnya bukan lagi ke ruang tunggu untuk menemui para member namun yoora kini keluar gedung untuk bergegas pulang
💜💜💜
Annyeong!!!
Aku ngga tau cerita ini makin absurd ato engga:v
Mian baru update jangan lupa voment ya♡Bonus💜💜💜
KAMU SEDANG MEMBACA
Fansign [Fangirl]
FanficA story by kim arya First published on July 22, 2020___________________________________________________☆ Yoora memperhatikan jimin kagum karena jimin menyemangati pria disebelahnya namun ada yang aneh pria itu diam saja, dan dia nampak mengeluarkan...