Enjoy the Story and Happy Reading...
Chanyeol masih pada posisi duduknya, dan menggerak gerakkan kakinya. Kenapa sosok Rose sangat mendominasi isi kepalanya saat ini. Ada apa?
"Ck, sebernarnya kemana perginya paman bocah itu."
Saat Chanyeol berdiri dan akan mencari sosok yang sedari tadi mengganggu pikirannya. Ternyata sosok itu sudah muncul bersama seorang laki laki dan bocah tadi di tengah tengah mereka dengan menggandeng sebelah tangan Rose dan satunya lagi menggandeng sebelah tangan laki laki itu. Mereka terlihat seperti kelurga kecil yang bahagia. Benar benar menyebalkan bagi Chanyeol.
Mereka berjalan sambil berbincang, sesekali Rose mengembangkan senyumnya kepada laki laki itu. Setelahnya laki laki itu pergi dan Rose menghampirinya dengan wajah berseri seri.
"Wahh, apa apaan ini!!!" teriak Chanyeol dalam hati.
Bahkan Rose belum pernah tersenyum kepadanya selebar ini. Tunggu?? Kenapa hati Chanyeol terasa kalang kabut saat melihat Rose bersama laki laki lain. Sadarlah yeol, dia bukan Alice!!
"Apa kau menunggu terlalu lama?" tanya Rose kepada Chanyeol.
Tapi bukannya menjawab, Chanyeol justru memasang wajah datarnya.
"Aku sudah menyuruh untuk pulang." ucap Rose sangat pelan tapi masih bisa terdengar oleh Chanyeol.
"Apa kau selalu seperti itu?" tanya Chanyeol dingin.
"Apa?"
"Kau benar benar murahan!"
Kalimat yang baru saja Chanyeol lontarkan itu sangat menyakiti hati Rose. Dia hanya senang akhirnya menemukan seseorang yang mengenalnya. Tapi kenapa Chanyeol malah mengatakan hal seperti itu kepadanya. Apa salahnya.
"Apa aku terlihat seperti itu?" tanya Rose dengan suara bergetar menahan tangis.
Chanyeol tidak menjawab pertanyaan Rose. Dia bahkan tak menyadari apa yang barusan ia katakan kepada gadis didepannya ini sehingga membuatnya menangis seperti itu. Rose mengambil semua belanjaan dan dengan susah payah membawanya lalu pergi meninggalkan Chanyeol.
"Rose." panggil Chanyeol.
Tapi Rose tak menoleh dan semakin menjauh meninggalkan Chanyeol. Ada apa denganmu yeol!! Apa yang kau lakukann!!!
Chanyeol mengejar Rose yang sebentar lagi akan memasuki lift.
"Maafkan aku." Chanyeol menahan pintu lift agar tak tertutup lalu ikut masuk.
Rose tak menjawab dan membuang muka ke arah lain dengan terus menangis.
"Apakah aku benar benar murahan. Aku tidak berguna. Hidupku benar benar hancur."
"Tidak Rose maafkan aku." Chanyeol membawa Rose kedalam pelukannya.
"Lepaskan aku. Aku sangat membenci diriku sendiri!!"
Setelah pintu lift terbuka Rose berlari keluar tanpa membawa barang belanjaannya.
Rose membuka pintu apartemennya, dan yap Chanyeol berhasil ikut masuk dengan membawa belanjaan Rose.
Setelah meletakkan belanjaan, Chanyeol segera mencari dimana keberadaan gadis itu. Sampai ia menemukan sebuah kamar, Chanyeol mengetuknya tapi tak ada jawaban apapun dari dalam."Rose."
Chanyeol mengetuk dan memanggil Rose puluhan kali tapi tak ada tanda tanda gadis itu akan keluar.
"Baiklah, aku akan pulang."
Tapi berbeda dengan pernyataannya Chanyeol justru merebahkan tubuhnya diatas sofa apartemen Rose.
KAMU SEDANG MEMBACA
Let Me Alone (Chanrose)
Short Story"Akhirnya, aku akan melihatmu bahagia walau bukan denganku. Sudah waktunya genggamanmu bukan lagi untukku, segala waktumu juga tidak untuk mencariku lagi, dan segala langkah yang kau perjuangkan harusnya sudah terhenti untuk sekedar mengejarku." - R...