part 2 awal kehancuran

62 13 22
                                    


Jam menandakan waktunya pulang sekolah, semua siswa siswi langsung keluar dari gerbang sekolah

"Sore ini lu nggak jalan sama Rehan kan Sahel" tanya Niken

"Enggak kok, kenapa emang?"

"Nyeblak kuy, udah lama nih kita gak nyeblak" ajak Niken

"Ide yang bagus tuh gue setuju" tambah Feby

"Tapi gue pulang dulu ya, ganti baju dulu" Jawab Sheila

"Yoi bro, tar kita ketemuan di tempat biasa aja" ucap Lelik

"Lu bawa mobil ya Shel" ucap Feby

"Oke"

****

Mereka semua sudah kumpul di rumah feby, karena rumah feby berada di titik tengah dari rumah Sheila dan temen-temen nya

"Yu berangkat" ucap Niken

"Eh bentar, kita mau nyeblak dimana nih?" Ucap Feby

"Lah bukannya seperti biasa di seblak petasan" jawab Niken

"Oh no, gw pengen nyoba yang lain" tambah Sheila

"Eh gays sekarang itu lagi populer bgt loh seblak iblis, kayanya kita perlu nyobain deh" ucap sheila

"Dimana tuh" tanya Lelik

"Di Bandung lik"

"Yu kiata kesana, paling nanti pulang malam" ajak Feby

"Yaudah yu, besok hari Minggu ini" jawab Sheila

Mobil sport berwarna merah milik Sheila langsung meluncur ke Bandung untuk mendatangi seblak Iblis yang lagi populer

Seblak adalah makanan favorit Sheila dan teman-temannya, sejauh apapun tempatnya pasti bakalan mereka datangin

****

"cekik"
Suara rem berbunyi dari salah satu taxi yang berhenti di depan rumah mewah dan megah

Lelaki berwajah tampan dengan penampilan yang luar biasa keren turun dari taxi

Lelaki berwajah tampan dengan penampilan yang luar biasa keren turun dari taxi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sore den" sapa satpam sambil membuka pagar rumah

Lelaki itu masuk ke rumah dengan menghiraukan sapaan satpam tadi sambil mengucapkan salam ketus

"Eh anak mamah udah pulang, tapi ko mamah gak denger suara mobil kamu na?"

"Zio pulang naik taxi mah"

"Loh ko naik taxi, mobilnya kemana zi" tanya mamah dengan sangat serius

"Mm....mm..."
Zio gugup mau menjawab apa, tidak mungkin dia katakan yang sebernya pada mamahnya

" Mobilnya ada ko mah di bengkel lagi diperbaiki, soalnya tadi mogok"

Zio langsung ke kamar dan menjatuhkan badannya di tempat tidurnya

"Sialan kenapa gw harus kalah,
Kemaren uang ludes semua di ATM dan sekarang mobil gw, mau bilang apa coba ke nyokap dan bokap"

Zio menggerutu dan sangat kesal dengan kekalahannya

"Drett...drett..."

Suara telpon zio berdering, dia langsung mengangkatnya tanpa membaca terlebih dahulu nama orang yang memanggilnya

"Hallo bro"

Suara lelaki yang tidak asing lagi di telinga zio terdengar nyaring

"Kenapa?, Lu belum puas bikin hidup gw hancur"

"Santai bro, gw cuman mau bilang jangan lupa itu surat-surat mobil anterin ke rumah gw"

Mendengar suara itu rasanya zio pengen banting hp nya

"Gw tunggu ya bro, sampai besok"

Gimana gays dengan kemunculan zio?

Menurut kalian zio bagaimana?

Ada pesan buat zio?

Jangan lupa vote ya gays dan comen di setiap paragraf🥰

Follow Instagram aku yu @lilis_khl08

TENTANG PATAH DAN BANGKITTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang