Prolog

30 7 4
                                    

Shelom baru saja pulang dari rumah temannya.Ia menghempaskan tubuh lelahnya diatas kasur empuk didalam kamarnya.

Shelom lalu mengecek ponselnya untuk melihat beberapa notifikasi yang masuk dari sosial medianya.Tidak lama kemudian rasa kantuk mulai menyerang dan Ia tertidur pulas.

Keesokan paginya Shelom sudah siap untuk bergegas pergi ke sekolah.
Shelom selalu semangat ke sekolah karena baginya sekolah bukan hanya tempat untuk Ia belajar tetapi juga tempat dimana Ia bisa bercanda gurau bersama teman temannya dan melepas semua beban pikirannya.Dan satu lagi hal yang Ia suka saat di sekolah,bertemu dengan pangeran dalam mimpinya.

Queena Shelom Girlany siswi kelas Xl Rigel International School,sekolah elit di Jakarta Utara dengan segudang prestasi.

***

Saat sampai di sekolah Shelom bergegas menuju kelasnya.Saat Ia berjalan di koridor Ia bertemu dengan teman sekelasnya.

Edzard Mickhael Brewster atau yang kerap disapa Khael atau Kai.Teman kelas Shelom yang selama ini Ia kagumi dalam diam.

"Selamat pagi Kai!",sapa Shelom dengan wajah ceria.

"Pagi",balas Kai dingin.

Shelom adalah seorang gadis berparas cantik yang murah senyum dan selalu ceria.Bisa dibilang Shelom adalah salah satu primadona di Rigel High School.Ia memiliki sifat yang sangat hiperaktif dan ingin banyak tahu.

Sedangkan Kai adalah laki-laki dengan wajah datar dan selalu bersikap dingin.Namun ketampanan Kai tidak dapat diragukan.Kai adalah most wanted di Rigel High School dan juga Kai sangat di kenal dengan sebutan bad boy karena sering keluar masuk ruang BK.

Mereka berdua berjalan di koridor sekolah menuju ke kelas mereka.
Walaupun sekelas namun Shelom dan Kai tidak akrab.

Selama ini Shelom sangat mengagumi Kai.Siapa yang tidak kagum dengan seorang Edzard Mickhael Brewster yang memiliki ketampanan yang luar biasa dan anak dari seorang pengusaha  terkenal yang memiliki harta kekayaan yang melimpah.
Namun Kai merasa itu adalah hal yang biasa.

***

Jam pelajaran pertama pun dimulai.
Setiap siswa siswi kelas Xl IPS¹ mulai mengeluarkan berbagai macam alat tulis menulis untuk mengikuti pelajaran pertama,Sejarah.

Pelajaran yang sangat membosankan dengan guru yang sama membosankan.
Namun itu tidak berlaku bagi Shelom.Ia selalu bersemangat mengikuti les setiap harinya.

Tidak terasa bel istirahat pertama berbunyi semua siswa siswi berhamburan keluar kelas.Ada yang ke kantin,ke wc,ada pula yang berjalan jalan disekitar taman sekolah.

Shelom dan Tania memilih ke kantin untuk mengganjal rasa lapar mereka dengan membeli beberapa cemilan.

Saat mereka sedang menikmati cemilan yang dibeli Shelom melihat ke arah pintu kantin dan mendapatkan Kai dan gengnya sedang berjalan ke arah kantin.
Matanya tidak lepas dari seorang Kai.
Sebesar apakah rasa kagum Shelom pada Kai? Sepertinya lebih dari rasa kagum yaitu sayang atau mungkin lebih bisa menjadi cinta.

"Shelom kita kekelas yuk." Tania mengajak Shelom ke kelas namun tidak direspon oleh Shelom.

"Shelom!"

Shelom masih terlarut dalam dunianya bersama Kai sehingga tidak menyadari ada Tania yang berteriak padanya.
Tania pun mengikuti arah pandang Shelom yang tertuju pada Kai.

Saat sadar Shelom sedang memandang Kai,Tanai mencibik kesal.

"Kai!!"
"Shelom suka sama lo!" Teriak Tania yang langsung membuat Shelom tersadar dari lamunannya dan seluruh isi kantin menatap mereka dengan penuh tanya.

Prince Of My DreamsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang