Pergi

.

.

.

Arthur berlari di tengah hutan pada malam hari, ia kebingungan mengapa ia bisa sampai ke hutan tersebut.

Terdengar suara aliran sungai ditengah kesunyian hutan. Ia menghampiri sumber suara, berlari terus menerus hingga akhirnya

*Bruk*

Ia merasa lemas setelah kakinya tersandung sesuatu. Arthur masih tertelungkup di atas dedaunan kering. Kemudian ia menemukan suatu surat diantara dedaunan. Surat tersebut tertulis,

"Pergi"

Setelah ia menemukan surat bertuliskan "Pergi" tersebut, ia terkejut dan terbangun. Sesuai dugaannya itu hanyalah mimpi. Tapi entah mengapa Arthur selalu kebingungan meski dirinya tahu bahwa itu adalah mimpi.

Ia masih terlentang di kasurnya, menatap ke arah langit langit kamarnya. Akhir-akhir ini dia selalu mendapat pesan aneh dari mimpinya.

Namun pesan-pesan tersebut hanya bermakna satu. Makna dari pesan tersebut adalah pergi.

Arthur masih tidak mengerti arti dari pesan-pesan tersebut. Ia masih melamun sembari menatap langit-langit.

Setelah 5 menit ia melamun, ia kembali mengantuk dan tertidur.